5-fakta-tragedi-sepakbola

5 Fakta Tragedi Berdarah di Dunia Sepak Bola

Fachrizal Wicaksono - May 28, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

1. Tragedi Pesawat MU Mendarat di Munich (Tahun 1958)

Tragedi Munich menjadi hari paling kelam dalam sejarah sepakbola dunia. Tragedi yang menimpa tim kesebelasan Manchester United itu terjadi pada tanggal 6 Februari 1958 di Bandara Munich-Riem, Jerman.

Kecelakaan bermula ketika pesawat British European Airways bernomor penerbangan 609, sedang dalam perjalanan pulang setelah bertanding kontra Red Star Belgrade di perempat final Liga Champions dan melakukan transit di Munich untuk mengisi bahan bakar. Setelah mengisi bahan bakar, pesawat melakukan lepas landas namun akhirnya tergelincir pada usaha ketiga. Cuaca buruk kala itu menjadi penyebab kecelakaan itu.

Awalnya Kapten Kenneth “Ken” Rayment mencoba melakukan lepas landas sebanyak dua kali, namun usaha itu tak membuahkan hasil. Setelah itu penerbangan sempat direncakan ditunda hingga kondisi cuaca mulai memungkinkan. Kala itu Iblis Merah harus kembali ke Inggris untuk bertanding melawan Wolverhampton Wanderes. Demi mengejar waktu, Kapten Kenneth “Ken” Rayment akhirnya mencoba melakukan lepas landas yang ketiga. Namun sayang, pesawat tergelincir akibat gumpalan salju dan kecelakaan pun tidak bisa dihindarkan.

Akhirnya, pesawat yang ditunggangi para pemain Manchester United bersama dengan sejumlah pendukung dan wartawan memakan korban. Total 20 dari 44 orang di pesawat tewas dalam kecelakaan tersebut. Beberapa penumpang terluka, di antaranya sudah tak sadarkan diri dan segera dibawa ke Rumah Sakit Rechts der Isar di Munich di mana 3 orang meninggal dunia, sehingga yang selamat hanya 21 orang.

Pasca kejadian ini, Manchester United harus kehilangan sejumlah pemainnya. Padahal, saat itu penampilan United sedang bersinar dan dikenal dengan julukan “Busby Babes”. Akhirnya United kembali membangun tim dari awal. Saat itu Jimmy Murphy sementara ditunjuk untuk menggantikan Matt Busby selama masa pemulihan.