Vivagoal – 5 Fakta – Pada paruh musim Liga 1 Indonesia, ada beberapa klub yang masih ingin memperkuat skuad utama mereka pada bursa transfer ini.
Para pelatih Liga 1 Indonesia harus segera mencari formasi yang ampuh untuk menjalani sisa paruh musim ini.
Selain pemain baru, ada beberapa nama yang tampil gemilang sejak bergulirnya Liga 1 Indonesia 2019. Tentu, pihak klub mengharapkan bahwa mereka bisa mempertahankan penampilan terbaiknya.
Ada satu pemain yang sejak bergulirnya paruh musim yakni 17 pertandingan tampil cemerlang. Dia adalah Wawan Hendrawan, kiper Bali United. Wawan telah sukses menjaga gawang klub Bali United dengan gemilang sebanyak 16 laga. Bahkan, Wawan telah sukses mecatatkan rekornya dengan tujuh clean sheets.
Baca Juga: 5 Pemain yang Miliki Trofi Lebih Banyak dari Ronaldo
Tak hanya Wawan, Willian Pacheco yang didapuk menjadi bek tengah tangguh dari Bali United telah sukses dan bermain konsisten selama menjaga lini pertahanan Serdadu Tridatu.
Kombinasi antara bek belakang dan penjaga gawang yang solid dari Bali United membuat mereka hanya kebobolan 11 kali. Catatan Bali United tersebut menjadikan mereka klub yang paling sedikit kebobolan di Liga 1 2019.
Sepanjang paruh musim 2019 ini, ada beberapa nama yang tampil gemilang bersama timnya. Akan tetapi, setidaknya ada lima pemain yang dinilai memiliki peran yang sangat krusial serta catatan yang lebih baik.
Penilaian ini untuk memilih pemain terbaik berdasarkan posisi klub saat ini di papan klasemen, peran pemain dalam tim, catatan individu yang ditorehkan, gol yang dibukukan, assist yang diberikan dan jumlah kebobolan untuk pemain bertahan.
Berikut VIGO merangkum dan menganalisa lima pemain yang tampil paling impresif sepanjang 17 laga di paruh pertama Liga 1 musim 2019.
1. Makan Konate
Merupakan gelandang komplit andalan skuad Milomir Seslija, Makan Konate sukses jadi pencetak gol maupun asis terbanyak buat Arema FC di Liga 1 2019. Secara keseluruhan, gelandang berkebangsaan Mali tersebut menorehkan 10 gol dan tujuh asis buat klub asal kota Malang tersebut.
Punya kecepatan yang luar biasa, juga dibekali dengan tenaga besar, pengaruh Konate semakin terasa lantaran sang gelandang terkenal punya daya juang serta etos kerja tinggi.
Baca Juga: 5 Fakta Seputar Perjalanan Karir Sepakbola Ashley Cole
Alhasil, Konate pun membantu Arema FC yang sempat terpuruk di awal musim, kini menempati peringkat empat dan masih berpeluang merebut gelar juara.
Kemungkinan tersebut semakin diperkuat setelah Makan Konate berambisi tampil lebih baik di paruh kedua.
“Insyaallah juga saya bisa memberi yang terbaik bagi Arema,” sebut pemain andalan Arema FC tersebut.
2. Ciro Alves
Merupakan sosok pemain depan yang versatile, Ciro Alves bisa bermain sebagai penyerang sayap di sektor kanan maupun ujung tombak.
Bersama Tira-Persikabo, yang merupakan tim kejutan di Liga 1 musim ini, penyerang berkebangsaan Brasil tersebut jadi salah satu sosok kunci, mencetak 11 gol dari 17 penampilan bersama Laskar Pajajaran.
Baca Juga: 5 Fakta yang Jarang Terekspos Tentang Jose Mourinho
Selain subur, Ciro Alves juga jadi pencipta peluang buat rekan setimnya. Delapan asis kemudian jadi bukti dirinya bukan sosok penyerang yang egois.
Catatan tersebut membuat Ciro Alves berperan terhadap 19 gol Tira-Persikabo, kontribusi terbanyak di antara pemain lain di Liga 1 sejauh ini.
3. Paulo Sergio
Bermain sebagai gelandang pengatur serangan dalam skema 4-3-3 Stefano Cugurra Teco, Paulo Sergio bisa dibilang sebagai salah satu pemain yang paling berkontribusi terhadap Bali United yang sukses jadi juara paruh musim. Kemampuannya mengendalikan tempo, serta menciptakan peluang merupakan salah satu yang terbaik di Liga 1 saat ini.
Baca Juga: 5 Fakta Si Raksasa Asal Belgia
Adapun kini Paulo Sergio sukses berkontribusi mencetak dua gol dan tujuh asis dari 14 laga di Liga 1.
Lewat catatan tersebut, artinya pemain asal Portugal yang bisa bermain sebagai penyerang lubang tersebut sudah berkontribusi terhadap 33 persen gol yang dicetak Bali United.
4. Alex dos Santos Goncalves
Boleh jadi saat ini Persela Lamongan berada di urutan ke-15 di klasemen sementara Liga 1 2019. Namun, penyerang andalan Laskar Joko Tingkir, Alex dos Santos Goncalves, tetap jadi yang paling subur di kompetisi.
Total Alex sudah menorehkan 15 gol dari 15 penampilannya bersama Persela, menjadikannya top skor kompetisi.
Baca Juga: 5 Fakta Si Tendangan Gledek dari Juventus
Kini Persela sudah mencatatkan 25 gol dari 16 pertandingan. Mereka pun jadi tim tersubur kelima meski berada satu tingkat di atas zona merah.
Alex kini jadi pencetak 15 dari 25 gol yang berhasil dibukukan Persela Lamongan. Artinya, penyerang berusia 29 tahun tersebut berkontribusi terhadap 60 persen gol timnya.
5. Jaimerson da Silva Xavier
Musim lalu Jaimerson da Silva Xavier atau yang akrab disapa Jaime sukses membuktikan kelasnya sebagai bek tangguh, usai membantu Persija menjuarai Liga 1. Bek asal Brasil tersebut pun terkenal subur, musim lalu saja mencetak tujuh gol. Kini bersama Madura United, kualitas Jaime kembali terbukti.
Bek berusia 29 tahun tersebut tampil solid menjaga lini belakang Sapeh Kerrab, dibuktikan dengan mencatatkan empat clean sheets dan membuat timnya kebobolan paling sedikit ketiga.
Baca Juga: 5 Fakta Perjalanan Karir dan Nasib Philippe Coutinho
Adapun dua gol sudah disumbangkan bek berpostur 180 sentimeter tersebut.
Pacheco memang tampil gemilang bersama Bali United. Mengacu pada data dari situs resmi PT LIB, Pacheco sukses mencatatkan 4 tekel dan 4 intersep.
Namun, bila dibandingkan, Jaime masih lebih bagus dengan koleksi 9 tekel dan 8 intercep.