Telan Kekalahan Perdana, Napoli Main di Bawah Standar

Vivagoal – Serie A – Napoli akhirnya mendapatkan kekalahan pertama musim ini usai melawat ke markas Inter Milan dalam lanjutan Liga Italia. Luciano Spalletti menyebut, Il Partenopei bermain di bawah standar.

Bertanding di Giuseppe Meazza pada Kamis (5/1) dinihari WIB, Hirving Lozano dkk betul-betul tampil di bawah standar. Meski tampil mendominasi sepanjang pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 64 persen, namun Il Partenopei cuma mencatatkan dua tembakan on target sepanjang 90 menit.

Dilansir dari DAZN, catatan dua tembakan itu hanya lebih sedikit dibanding yang dibuat Inter Milan. Pada akhirnya, gawang Napoli jebol di menit ke-56 melalui sundulan Edin Dzeko memanfaatkan umpan silang Federico Dimarco.

Usai kebobolan, Napoli bukannya tak melawan. Khvicha Kvaratskhelia dan Matteo Politano beberapa kali mengancam lini pertahanan Nerazzurri namun semuanya mentah di tangan kiper Andre Onana. Sialnya, selain kedua pemain itu tak ada lagi yang bisa mengancam gawang Inter hingga pertandingan usai.

Oleh karena itu, wajar kalau pelatih Napoli Luciano Spalletti mengungkapkan rasa kecewanya. Pasalnya, rangkaian tak terkalahkan mereka yang sempat berlangsung selama 15 pertandingan di Serie A akhirnya terputus. Alhasil, jadak dengan AC Milan di urutan kedua pun kini terpangkas jadi lima poin saja, dengan Napoli mengemas 41 poin sementara Milan punya 36 poin.

Baca Juga:

• Tak Mau Parkir Bus, Inter Milan Tetap Main Menyerang Lawan Napoli
• Inter Milan Termotivasi Beri Napoli Kekalahan Pertama
• Lukaku Yakin Bisa Bentuk Trio Maut Dengan Lautaro dan Edin Dzeko
• Lukaku Sesumbar Inter Milan Akan Raih Scudetto

“Inter melakukan yang biasa mereka lakukan, memberi tekanan kepada Stanislav Lobotka lewat Hakan Calhanoglu, dan di situlah kami seharusnya bermain lebih baik, mencari celah melepas umpan ke sepertiga akhir pertahanan lawan,” ujar Spalletti kepada DAZN.

“Itu akan menciptakan ruang di belakang Calha, tapi kami tak memainkan bola dengan kualitas kami yang sebenarnya, selalu sedikit lambat dan mudah diprediksi, tanpa bisa menemukan ruang di belakang para gelandang mereka.

“Beberapa pemain kami tampil di bawah standar di laga ini. Kami bermaksud mengalirkan bola dari satu sisi ke sisi lain untuk merusak bentuk pertahanan lawan, tapi hal itu tak berhasil karena kami melakukannya dengan lambat dan tanpa kualitas yang biasanya.” (IRM)

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com