Ada Ketakutan Kepada Bukayo Saka Jelang Final Euro 2024
Vivagoal – Euro 2024 – Pundit BBC, Micah Richards mengklaim jika ada ketakutan pada BUkayo Saka Jelang final Euro 2024. Ia mengklaim jika hal tersebut sama seperti yang terjadi pada final Euro 2020 lalu. Apa itu?
Inggris akan memainkan kembali final Euro pasca melakukan hal serupa di turnamen sebelumnya. Pada Euro 2020 lalu, tiga Singa harus kalah dari Italia melalui drama adu penlti. Beberapa pemain macam Bukayo Saka, Jadon Sancho dan Marcus Rashford tak mampu menjalankan tugasnya dengan baik di momen krusial tersebut.
Jelang laga final yang akan dimainkan di Olympiastadion Berlin, Senin (15/7) dini hari WIB, Richards mengklaim ada potensi rasisme dan momen toksik yang berpotensi terjadi di Sosial Media. Ia merasa pemain berkulit hitam bakal menjadi sasaran tembak andai Inggris kalah. Sebaliknya, jika Inggris juara, mereka akan disanjung sebagai orang Inggris.
“Hal itu jelas memalukan. Saka menunjukan kebangkitan pasca kegagalan mengeksekusi penalti. Kami bisa bicara soal tendangan salto Bellingham dan jika mau bicara soal pemain yang konsisten di tim, Saka menjadi salah satunya. Ia bisa memberikan assist dan gol,” ucap Richards pada podcast the Rest is Football.
Baca Juga:
- Bakal Tinggalkan PSG, Newcastle Incar Xavi Simons
- Chelsea dan Tottenham Jadi Tim Terdepan untuk Amankan Bintang Rennes
- Lille Mulai Buka Kode Dekati Gelandang Ajax, Siapa?
- Here We Go! Leeds Capai Kesepakatan dengan Rennes untuk Gelandang Finlandia
“Jika Saka gagal mengeksekusi penalti melawan Spanyol, saya tak ingin melihat Sosial media. Jika seseorang menyoroti warna kulit, saya tak akan bermain selama satu mingggu dan kami harusnya selalau bersama-sama,” timpalnya.
Inggris memang tak bermain prima di Euro 2024. Namun mereka sukses melaju hingga babak final dan berpotensi memenangkan gelar pertama mereka sejak Piala Dunia 1966 lalu. Peranan Saka akan diandalkan jelang laga melawan Spanyol di partai pamungkas.
Selalu update berita terbaru seputar Euro 2024 hanya di Vivagoal.com
