Vivagoal – Piala Dunia 2022 – Amerika Serikat bakal mengandalkan kecepatan para pemainnya untuk menaklukkan timnas Inggris. Negeri Paman Sam bertekad memutus rekor buruk yang tak pernah menang sejak tahun 1993 atas tim Tiga Singa.
Amerika akan berhadapan dengan timnas Inggris pada matchday kedua fase grup B, Sabtu (26/11). Di matchday pertama, Amerika bakal lebih dulu menjajal kekuatan timnas Wales, sementara Inggris menghadapi Iran.
Meski demikian, mantan pemain Amerika, Jesse Marsch sudah sangat menantikan pertemuan dengan Inggris di Piala Dunia 2022 Qatar. Pasalnya, Marsch yang kini menangani Leeds United berhasrat Amerika bisa memutus puasa kemenangan atas Tim Tiga Singa yang sudah berlangsung sejak 1993 silam alias 29 tahun lalu.
Baca Juga:
- Harry Kane Utamakan Juara Piala Dunia Ketimbang Raih Sepatu Emas
- Fakta Kekalahan Qatar Atas Ekuador di Laga Pembuka Piala Dunia 2022
- Disikat Ekuador 0-2, Pemain Qatar Grogi Main di Piala Dunia 2022
- Qatar Bermain Buruk, Memang Pantas Kalah dari Ekuador
Meski Inggris dihuni pemain-pemain berkualitas seperti Harry Kane, Jude Bellingham hingga Bukayo Saka, tapi Jesse Marsch sangat meyakini pelatih Gregg Berhalter bakal mengandalkan kecepatan para pemainnya seperti Weston McKennie, Sergino Dest dan Christian Pulisic untuk menjinakkan The Three Lions.
“Inggris jelas akan menguasai pertandingan dengan penguasaan bola lebih banyak. Ini bisa berdampak bagus untuk Amerika Serikat,” kata Jesse Marsch dilansir dari The Athletic.
“Kami suka bermain dengan intensitas. Tim ini memiliki kumpulan pemain yang bisa berlari cepat. Mereka masih muda, fit dan sangat berbakat,” tegas Marsch. (hs)
Selalu update berita bola terbaru seputar sepakbola dunia hanya di Vivagoal.com