Vivagoal – Liga Inggris – Kai Havertz terus mendapat sorotan pasca menyelesaikan kepindahannya dari Chelsea menuju Arsenal di bursa musim panas ini. Walau kurang maksimal semasa bersama The Blues, tapi Arsenal tak perlu khawatir dengan performa Havertz.
Kai Havertz secara resmi menjadi bagian dari Arsenal usai diboyong dari Chelsea dengan biaya mencapai 65 juta pounds. Ia lalu mengikat kontrak selama lima tahun dan mendapat gaji 330 ribu pounds per pekan, yang menjadikannya pemain termahal dalam skuad The Gunners.
Kehadiran Havertz diharapkan memberi peningkatan besar, terutama dari lini serang mereka di musim 2023/24 mendatang. Havertz diproyeksikan untuk menyempurnakan Gabriel Jesus, Gabriel Martinelli, dan Bukayo Saka yang musim lalu jadi andalan utama dalam menggedor lini belakang lawan.
Namun banyak pihak yang meragukan hal itu bisa terjadi, terutama jika melihat apa yang Ia berikan selama bermain untuk Chelsea. Tercatat, Havertz cuma bisa mengemas 9 gol dari 47 laga di musim lalu dan tak mampu berbuat banyak ketika The Blues mengakhri musim dengan berada di peringkat ke-12 pada klasemen Liga Inggris.
Namun Pat Nevin melontarkan pembelaan buat rekrutan anyar Arsenal itu. Katanya, Havertz terlihat kurang maksimal bersama Chelsea karena Ia mendapatkan posisi bermain yang kurang tepat.
Baca Juga:
- Arteta Jago Poles Pemain Muda, Kai Havertz Bakal Oke di Arsenal
- Arsenal Jangan Mimpi Bisa Mendapatkan Kylian Mbappe
- Declan Rice Datang, Arsenal Calon Juara Premier League
- Pindah ke Arsenal, Declan Rice ‘Hilang’ di Promosi Jersey Baru West Ham
Dalam catatan Transfermarkt, Havertz total telah memainkan 139 laga untuk Chelsea d semua ajang. Havertz 69 kali bermain sebagai penyerang tengah, 54 kali di posisi pemain No.10, dan sembilan sisanya mengisi pos di sisi sayap kanan serta sekali di sebelah kiri.
“Saya pikir Havertz masih bisa menjadi salah satu pemain terhebat di generasinya,” ucap Pat Nevin kepada OLBG.
“Dia bermain sebagai penyerang tengah di Chelsea dan itu bukan posisi terbaiknya. Bermain di sana benar-benar menghilangkan bagian terkuat dari permainannya.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com