Begini Aturan Baru Liga Champions Tanpa Sistem Gol Tandang
Presiden UEFA, Aleksandr Ceferin, Foto: dok Kompas

Begini Aturan Baru Liga Champions Tanpa Sistem Gol Tandang

A Hendra - June 25, 2021
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Champions – Badan sepakbola tertinggi di Eropa, UEFA resmi menghapus aturan gol tandang untuk semua kompetisi antarklub di benua Biru, seperti Liga Champions, Liga Europa dan UEFA Conference League. Keputusan ini mulai berlaku pada musim 2021/2022.

Aturan soal gol tandang sebenarnya sudah kerap menjadi perdebatan sejak tahun 2013 silam. Eks manajer Arsenal, Arsene Wenger jadi salah satu sosok yang cukup vokal untuk meminta UEFA mengkaji ulang aturan soal gol tandang ini sejak delapan tahun silam.

Wenger kala itu menilai sudah saatnya UEFA menghapus aturan gol tandang karena aturan itu hanya mendorong sebuah tim untuk bermain cenderung lebih bertahan saat menjadi tuan rumah. Kini keinginan dari Wenger pun terwujub mulai musim depan di kompetisi tingkat Eropa.

Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, memutuskan bahwa sistem gol tandang tidak akan mereka gunakan lagi ketika sudah memasuki fase gugur. Keputusan tersebut merupakan rekomendasi dari Komite Kompetisi Klub UEFA, Komite Sepakbola Wanita UEFA, dan Komite Eksekutif UEFA.

Jika nantinya tim-tim yang memiliki agregat seimbang dari dua pertemuan, bakal berlanjut ke babak tambahan 2×15 menit, tanpa mempertimbangkan banyaknya gol tandang. Andai masih juga imbang, laga akan langsung dilanjutkan ke babak adu penalti.


Baca Juga:


Penghapusan gol tandang ini tidak cuma berlaku saat ada kedua tim bertemu di fase gugur. Dalam keterangan UEFA, gol tandang juga tidak dipakai dalam menentukan peringkat sebuah tim di fase grup. Jika ada dua atau lebih tim memiliki poin sama, kriteria yang diutamakan adalah produktivitas gol.

“Dampak dari aturan gol tandang sekarang bertentangan dengan tujuan awalnya karena, pada kenyataannya, aturan itu sekarang menghalangi tim tuan rumah – terutama di leg pertama untuk menyerang,” kata Ceferin dilansir dari situs resmi UEFA.

“Karena mereka takut kebobolan gol yang akan memberi lawan keuntungan besar.”

Juventus adalah salah satu klub yang bisa jadi senang dengan penghapusan sistem gol tandang ini. Pasalnya, dalam dua musim terakhir di Liga Champions, Si Nyonya Tua kandas gegara kalah gol tandang, yakni saat disingkirkan Olympique Lyon 2-2 dan FC Porto dengan agregat 4-4. (IRM)

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com