Vivagoal – Liga Inggris – Dengan penampilan yang tak kunjung bisa bersaing di papan atas Liga Inggris, Arsenal diyakini sudah kehilangan pamornya. Namun kedatangan Gabriel Jesus mematahkan pendapat tersebut.
Arsenal sudah enam musim beruntun gagal menembus zona Liga Champions di pentas Premier League. Bahkan, peringkat mereka terus naik-turun sedari 2017 hingga akhir musim 2021/2022 kemarin.
Tercatat, Arsenal cuma bisa finish di antara posisi ke-5 dan k-6 selama 2017 hingga 2019. Sementara pada 2020-2021, Meriam London hanya mampu finish di posisi ke-8 sebelum kembali finish di urutan kelima pada akhir musim lalu.
Beberapa pihak sempat menyebutkan kondisi Arsenal bakal berdampak ke bursa transfer. Klub asal London Utara itu diyakini bakal kesulitan mendapatkan pemain-pemain terbaik.
Ada pun keberhasilan mendatangkan Gabriel Jesus pada musim panas ini diklaim karena peran besar Edu sebagai direktur teknik. Tapi, Edu sendiri membantah tegas hal tersebut. Tapi, menurut pria asal Brasil itu, Arsenal memang masih menarik buat para pemain top.
Baca Juga:
- Gabriel Jesus, Kepingan Terakhir yang Memang Dicari Arsenal
- Dibantai Arsenal 0-4, Tuchel: Chelsea Butuh Pemain Top
- Lawan Arsenal Saja Kalah, Bagaimana Chelsea Mau Saingi City
- Di Laga Pramusim Sempurna, Arsenal Jangan Terbuai Dulu
“Bukan karena saya saja, tapi Arsenal. Saya cuma bagian dari proses ketika Anda merekrut pemain, saya di depan pemain, di depan keluarga untuk menjelaskan siapa Anda,” ucap Edu dilansir dari Sky Sports.
“Proses ini, saya kira, butuh waktu tujuh bulan untuk saling memahami dan bicara satu sama lain, karena dia juga punya banyak kesempatan lain dan dia memilih karena dia memahami siapa kami,” sambungnya.
“Saya kira kami sebagai klub harus bangga punya pemain seperti Gabriel Jesus,” Edu menegaskan.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com