Vivagoal – Liga Inggris – Graham Potter membandingkan kiprah yang Ia lalui sejak menangani Chelsea sekarang, dengan Jurgen Klopp maupun Pep Guardiola, ketika keduanya mengawali karir di Liga Inggris dulu bersama masing-masing tim.
Graham Potter sejatinya mengawali kiprahnya bersama Chelsea dengan catatan yang gemilang. Potter membawa The Blues tak terkalahkan di sembilan laga, dengan enam kemenangna dan tiga imbang di semua kompetisi.
Namun, semuanya kini berbanding 180 dejarat yang dimulai ketika tumbang 1-4 dari eks timnya Brighton di Bulan Oktober 2022 lalu. Chelsea ini hanya mampu meraih dua kemenangan saja dari total delapan laga terakhir.
Mereka membuka tahun 2023 dengan hasil imbang melawan Nottingham Forest, diikuti kekalahan 0-1 dari Man City di Premier League. Hasil itu membuat kubu London Barat berjarak 10 poin dari posisi zona Liga Champions.
Walau begitu, Potter meminta kesabaran dari semua pihak, sebelum Chelsea mendapatkan sentuhan magisnya secara maksimal. Ia berdalih bahwa Jurgen Klopp dan Pep Guardiola pun sempat mendapat kesulitan di awal karirnya bersama Liverpool dan Man City dulu.
“Saya sudah berada di sini empat bulan dan lima, enam minggu di antaranya telah hilang karena sepak bola internasional,” ujar Potter dilansir Goal.
Baca Juga:
- Man United Lolos ke Putaran Empat Piala FA, Rashford: Saatnya Juara
- De Bruyne: Tinggalkan Chelsea Keputusan Terbaik dalam Karierku
- Setelah Gakpo, Man United dan Liverpool Kembali Berebut Pemain
- Ten Hag Puas Rotasi Skuad Man United Berjalan Lancar
“Saya pikir Pep (Guardiola di Manchester City) butuh setahun sebelum mereka memenangkan apa pun, dan kemudian jelas Mikel (Arteta) dan Jurgen (Klopp) juga membutuhkan sedikit waktu.
“Tapi jelas itu mungkin berbeda bagi saya, untuk beberapa alasan. Namun, saya tidak memberi skala waktu untuk itu. Aku tahu tanggung jawab yang kami miliki di sini.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com