Vivagoal – Liga Inggris – Morata mengaku jika musim debutnya di Chelsea penuh dengan tekanan. Ia bahkan harus pergi ke psikolog untuk mencari solusi terkait berbagai masalah yang ia hadapai.
Kedatangan Alvaro Morata di Chelsea dibarengi dengan berbagai ekspektasi tinggi oleh banyak pihak. Bagaiamana tidak The Blues setidaknya harus merogoh kocek tidak kurang dari 58 juta pounds untuk bisa memboyongnya dari Real Madrid.
Chelsea yang kala itu masih dilatih oleh Antonio Conte menilai jika sosok satu ini akan menjadi pengganti Diego Costa yang akan hengkang ke Atletico Madrid. Namun sayang harapan tinggal harapan dimana Morata tampil sangat jauh dari ekspektasi. Chelsea bahkan harus mendatangkan Olivier Giroud dari Arsenal guna menutup lubang yang ia buat.
[irp]
Penurunan performa Morata tidak lepas dari beberapa cedera yang ia alami pada musim lalu. Tidak hanya itu Morata juga kerap diganggu oleh beberapa masalah di luar lapangan yang membuat pikirannya terbagi-bagi.
Sebut saja kala itu ia mendapat kabar seorang sahabat baiknya diterpa musibah kecelakaan mobil, sementara kondisi kandungan istrinya juga sempat mengalami masalah. Ia bahkan mengaku sempat berpikir untuk pindah pada musim panas kemarin.
Namun pengakuan lain juga dibuatnya kali ini untuk mengatasi beberapa masalah di atas. Ia mengakui jika untuk mencari beberapa jalan keluar ia harus berkunjung ke tempat psikolog yang memang cukup negatif di beberapa kalangan di Inggris. Namun ia percaya jika sepakbola tidak hanya perkara fisik namun juga mental.
“Pada awalnya, saya sedikit malu untuk membicarakan masalah saya kepada psikolog,” buka Morata kepada surat kabar Spanyol ABC dikutip dari Goal.
“Mengunjungi psikolog kerap dipandang negatif. Saya sebelumnya tidak pernah berpikir soal mengatasi pikiran dan mental. Namun, menjadi pesepakbola tidak hanya harus siap secara fisik, tetapi juga harus siap secara mental untuk mengatasi tekanan.”
“Berkat bantuan semua orang, kini saya mampu kembali bahagia dan menikmati hidup dan sepakbola. Saya kembali bisa mencetak gol. Saya akan terus menemui psikolog secara reguler karena membantu saya untuk mengontrol tekanan dan emosi,” imbuhnya.
Berkat langkahnya tersebut Morata kini mulai kembali ke performa terbaiknya. Eks pemain Juventus tersebut tercatat telah mencetak lima gol dari sepuluh laga di Liga Primer.
Selalu update berita bola terkini seputar sepakbola dunia hanya di vivagoal.com