Diduga Terlibat Match Fixing, Player Madura United Minta Maaf
Sumber: IFeL.

Diduga Terlibat Match Fixing, Player Madura United Minta Maaf

Arie Lihardo - November 18, 2021
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLiga Indonesia – Player Madura United, Adyatma Priady diduga terlibat pengaturan skor dalam berlangsungnya ajang Oxtrade IFeL Liga 1 2021. Terkait hal tersebut player yang kerap disapa Ady-QWA itu menyampaikan permintaan maafnya.

Kejadian tersebut terjadi dalam Matchweek 3 hari ke-2 saat Madura United menghadapi Persik Kediri akhir pekan kemarin. Madura United keluar sebagai pemenang atas Persik dalam dua laga yang masing-masing berakhir dengan skor 2-1.

“Saya pribadi mohon maaf atas kesalahan yang saya buat, saya akan jadikan masalah ini sebagai pembelajaran kedepannya. Sukses selalu buat @maduraunited.fc dan @ifel.id. Salam Settong Dhere,” tulis Ady-QWA.


Baca Juga:


Berdasarkan hasil investigasi dari operator Oxtrade IFeL Liga 1, telah ditemukan bukti bahwa Adyatma Priady (Ady-QWA) melakukan pelanggaran kode etik terhadap regulasi atau Rules of The Game dari Oxtrade IFeL Liga 1, tentang tugas dan kewajiban pemain pada masa periode liga berlangsung.

Terkait kasus tersebut, IFeL resmi menjatuhi hukuman kepada Madura United berupa pengurangan enam poin. Tak hanya itu, Laskar Sape Kerrab juga diwajibkan mencari pemain pengganti untuk sisa IFeL Liga 1 tahun ini.

“Berdasarkan Surat Keputusan No.01.010/SK/SVI/X/2021, pihak operator memberikan sanksi kepada klub Madura United berupa pengurangan poin sebanyak 6 (enam) poin dan mewajibkan klub untuk melakukan pergantian pemain disisa Matchweek yang akan berjalan,” tulis pernyataan resmi IFeL.

Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com