Spurs City
Foto: REUTERS/Dylan Martinez via sport.detik.com

Dikalahkan Man City, Postecoglou: Fondasi Tottenham memang rapuh

Irman Maulana - May 15, 2024
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Inggris – Manajer Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou menyebut tentang fondasi rapuh dari timnya itu usai gagal membendung ketangguhan Manchester City dalam lanjutan Liga Inggris musim ini.

Tottenham terpaksa harus menyerah dari Manchester City, Rabu (15/5) dini hari di Tottenham Hotspur Stadium. Sempat imbang di babak pertama, Spurs akhirnya tumbang 0-2 oleh Man City.

Dua gol Man City tercipta lewat aksi dari Erling Haaland pada menit ke-51′ dan 90+1′. Hasil ini membuat Spurs setidaknya bisa menunda kebahagiaan dari sang rival, Arsenal yang ingin memutus puasa gelar Liga Inggris.

Tottenham Man City
Foto: Action Images via Reuters/Peter Cziborra via sport.detik.com

Pasca laga usai, Ange Postecoglou tampak sangat frustasi melihat anak asuhnya tumbang oleh The Citizen. Walau tak menyebut secara gamblang, tapi hal tersebut dirasakan oleh Postecoglou 48 jam sebelum laga dimulai.

Pernyataan dari Postecoglou bisa jadi turut menyasar pada fans Spurs yang terkesan ingin kalah agar Arsenal tak jadi juara. Ia pun kemudian menyinggung tentang fondasi rapuh dari Tottenham, baik di dalam maupun luar lapangan.

“Saya pikir 48 jam terakhir telah menunjukkan bahwa fondasi yang ada cukup rapuh. Di luar klub, di dalam klub, di mana-mana. Menjadi latihan yang menarik. Itu hanya pengamatan saya. Aku takkan memberi tahu lebih banyak. Kamu dapat membuat penilaian sendiri tentang apa yang terjadi,” ujar Postecoglou dilansir Sky Sport.


Baca Juga:


“Saya mungkin salah membaca situasi tentang apa yang sepertinya penting dan upaya untuk menjadi tim juara, tetapi tidak apa-apa. Itulah mengapa aku berada di sini. Saya hanya ingin menang, mau meraih kesuksesan di klub ini. Itulah mengapa aku didatangkan. Orang lain, apa prioritas dan minat mereka, tidak tertarik.

“Saya tahu apa yang penting untuk membangun tim pemenang, dan itulah yang ingin difokuskan. Tidak bisa mendikte apa yang orang lain lakukan. Mereka diizinkan untuk mengekspresikan diri sesuka hati. Namun, ketika meraih kemenangan di menit-menit akhir, itu karena para penonton sering membantu tim.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com