Vivagoal – Serie A – Lazio ditahan imbang oleh tim Serie C, Padova dalam pertandingan uji coba pertamanya di sesi pramusim. Gelandang Lazio, Gonzalo Escalante mengaku para pemain masih kesulitan beradaptasi dengan taktik Maurizio Sarri karena bola harus dialirkan dengan kecepatan 2.000 km/jam.
Lazio melakoni laga uji coba pertamanya sebagai persiapan menghadapi musim baru dengan menghadapi Padova di pemusatan latihan, Auronzo di Cadore, Rabu (28/7) dinihari WIB. Lazio, yang menurunkan mayoritas pemain terbaiknya, kebobolan lebih dulu pada menit ke-18 dan baru menyamakan kedudukan di menit ke-41 lewat sepakan penalti.
Dipinggir lapangan, sang allenatore, Maurizio Sarri pun tampaknya tak bisa menutupi rasa kekesalannya pada peforma Lazio. Ia menilai Biancocelesti bermain sangat buruk, dan terlalu lambat dalam mengalirkan bola.
Baca Juga:
- Lazio Diimbangi Tim Serie C, Sarri: Para Pemain Cuma Jalan-Jalan di Lapangan
- Selama Dilatih Sarri, Lazio Haram Mainkan Bola-Bola Atas
- Xherdan Shaqiri Kirim Kode Ingin Dilatih Maurizio Sarri di Lazio
- Sindiran Sarri: Pirlo Cuma Bawa Juve Finish ke-4 Kok Dirayakan
Gonzalo Escalante sendiri tak menampik bahwa pelatih berusia 63 tahun itu begitu menuntut agar ia dan rekannya bermain cepat dari kaki ke kaki. Namun Escalante menyebut para pemain masih berusaha membiasakan diri dengan pola permainan yang diterapkan Sarri.
“Pelatih (Sarri) menginstruksikan kepada kami untuk mengalirkan bola 2.000 km/jam, dan bermain lebih padu. Kami sudah mencoba untuk sepenuhnya memahaminya namun hasilnya belum sesuai yang diinginkan.” jelas Escalante seperti dilansir dari Sport Italia. (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com