Tottenham Salah Kaprah Soal Klausul Kontrak Kane di Bayern
Vivagoal – Liga Inggris – CEO Tottenham Hotspur, Daniel Levy sebelumnya mengatakan bahwa mereka punya klausul yang memungkinkan untuk membawa pulang Harry Kane. Namun, hal tersebut kini dibantah media ternama Inggris, Sky Sports.
Kabar itu sendiri dihembuskan Daniel Levy dalam sebuah pertemuan dengan para suporter Tottenham Hotspur tengah pekan ini. Menurut Levy, dalam proses transfer Harry Kane ke Bayern Munich pada bursa musim panas kemarin, ada tercantum klausul pembelian kembali di masa depan.
Meski tidak disebutkan nilainya, namun harga yang dipatok akan berdasarkan performa Kane dengan minimal nilai transfer yang diperkirakan sebesar 50 juta euro. Hal tersebut dimaksudkan untuk menjaga Kane dari kejaran tim rival langsung di Premier League.
Namun menurut laporan Sky Sports, klausul yang dimaksud Daniel Levy tidak tepat. Bayern tidak memiliki kewajiban untuk menjadikan Tottenham sebagai klub pertama yang ditawarkan andai mau menjual Kane.
Sky Sports menyebutkan, Tottenham hanya mendapatkan kesempatan untuk membeli Kane dengan menyesuaikan besaran nilai transfer tertinggi dari klub-klub yang meminati jasanya. Dalam artian, Tottenham hanya memiliki hak penyesuaian jika ada tawaran yang muncul untuk Kane.
Baca Juga:
- Dear Arsenal, Saat Ini Tak Ada Tim yang Suka Lawan Tottenham
- Sudah Move On dari Harry Kane, Tottenham Tampil Menggila
- Disebut Bek Terbaik Oleh Messi, Romero: Saya Akan Ingat Seumur Hidup!
- Messi Puji Cristian Romero Sebagai Bek Tengah Terbaik di Dunia
Harry Kane sendiri memutuskan untuk pindah dari Tottenham Hotspur setelah bertahun-tahun berada di London Utara. Peluang untuk meraih gelar diyakini jadi alasan Kane pergi ke Bayern Munich. Satu dekade lebih membela Spurs, ditambah menjadi top skor klub belum cukup membuatnya menghadirkan trofi juara.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com