Vivagoal – Liga Indonesia – Timnas Indonesia U-20 akan diperkuat pemain-pemain diaspora. Hal itu ditegaskan langsung sang pelatih, Indra Sjafri.
PSSI menargetkan Timnas U-20 mampu tampil di putaran final Piala Dunia U-20 2025. Indra Sjafri dipercaya memimpin proyek ambisius ini.
Namun dari dua laga uji coba yang dijalani, Timnas U-20 tampil kurang maksimal. Kadek Arel dan kawan-kawan takluk dari Thailand dan Uzbekistan.
Indra Sjafri mengakui materi pemain Timnas U-20 belum cukup mumpuni saat ini. Maka dari itu ia akan memanfaatkan para diaspora yang berkualitas.
“Kami lagi menginventarisir pemain-pemain kita yang bermain di luar negeri. Jadi ada beberapa pemain yang sekarang kelahiran 2005 yang bermain di luar negeri dan kita sudah berkomunikasi dengan mereka,” kata Indra Sjafri.
Baca Juga:
- Juventus Capai Kesepakatan untuk Daratkan Wonderkid Southampton Ini
- Digoda Negara Lain, Shin Tae-yong Kirim Sinyal Tetap Tangani Timnas Indonesia
- Mantan Direktur Kritik AC Milan Hanya Punya Kualitas Tim Papan Tengah
- di Antara United dan Frankfurt, Kemana Ekitike Berlabuh?
“Kita akan panggil termasuk Welber (Jardim), Amar (Brkic), terus ada pemain-pemain kita yang bermain di Spanyol, liga 4 (Spanyol) dan lain sebagainya.”
Para pemain diaspora rencananya akan dipanggil pada FIFA Matchday Maret mendatang. Timnas U-20 memang berencana melakukan pemusatan latihan dan uji coba juga pada momen tersebut.
Namun Indra Sjafri sangat berhati-hati dalam memilih pemain diaspora. Mereka harus memiliki kualitas di atas rata-rata pemain lokal.
“CV dan profil mereka sudah kita terima. Ini kan sudah kebijakan dari PSSI dan pemerintah, bahwa kalau ada anak-anak keturunan misalnya yang memang berkualitas dan sudah berpaspor Indonesia, kita akan akomodir,” tutupnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com