Vivagoal – Ligue 1 – Kiper Paris Saint-Germain, Keylor Navas sangat menyesalkan keputusan wasit yang menghadiahi Achraf Hakimi kartu merah. Dengan kondisi hanya 10 pemain, Les Parisiens akhirnya harus puas dengan hasil imbang tanpa gol kontra Marseille.
Paris Saint-Germain memulai laga dengan baik saat bertandang ke Stadion Velodrome, markas Marseille dalam laga bertajuk Le Classique, Senin (25/10) dinihari WIB. Les Parisiens bahkan sempat membuka keunggulan 1-0 melalui gol yang dicetak Neymar pada menit ke-14. Namun sayang, gol tersebut dianggap offside oleh wasit pasca melihat tayangan ulang via VAR.
Situasi kian rumit buat PSG karena bek sayap andalannya, Achraf Hakimi diusir keluar lapangan pada menit ke-57 setelah diberi kartu merah langsung oleh wasit karena kedapatan mendorong jatuh Cengiz Under di dekat kotak penalti. Alhasil, jalannya pertandingan pun sontak berubah buat pasukan Mauricio Pochettino.
Dalam situasi unggul jumlah pemain, Marseille terus menggempur pertahanan PSG di sisa waktu yang ada. Beruntung, buruknya penyelesaian akhir lini serang Les Phocens membuat PSG mampu pulang membawa satu poin usai skor 0-0 bertahan hingga laga usai.
Baca Juga:
- Marseille vs PSG: Laga Penuh Emosi dan Sarat Gengsi
- Karena Mbappe, Ronaldinho Senang Nonton PSG Main
- Gara-Gara Wanda Nara, Icardi Berselisih dengan Messi di PSG?
- Ronaldinho: Di Era Saya, PSG Juga Tampil Hebat
“Kami ingin menang, itu penting bagi kami. Di babak pertama, kami menjadi tim dengan penguasaan bola yang bagus dan memiliki banyak peluang mencetak gol.” ucap Navas dilansir dari situs resmi PSG.
“Tapi di babak kedua, kartu merah itu membuat kami harus sedikit bertahan, dan pada akhirnya, tim tahu bagaimana bertahan dan menderita ketika mereka terus menekan kami. Poin yang kami ambil bukanlah yang kami inginkan, tapi kami ambil dan itu positif.” Navas menegaskan. (HS)
Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 hanya di Vivagoal.com