Vivagoal – Liga Inggris – Kai Havertz tampil memble di laga Arsenal vs Manchester City. Tak ada gol yang dicetak, bahkan pemain bergaji termahal di Arsenal tersebut sempat membuang sepasang dua peluang emas.
Arsenal menghadapi Manchester City pada final Community Shield 2023, Minggu (6/8) malam WIB. Duel ini jadi ajang debut kompetitif pertama Kai Havertz bersama Meriam London.
Ada pun pertandingan kedua tim berakhir imbang 1-1 di waktu normal setelah gol Cole Palmer di menit ke-77 mampu dibalas Arsenal via gol Leandro Trossard pada masa injury time. Laga kemudian berlanjut ke babak adu penalti sekaligus menahbiskan Arsenal keluar sebagai pemenang dengan skor 4-1, usai dua penendang City gagal mencetak gol.
Arsenal sendiri sebetulnya bisa saja menutup laga tanpa harus berlanjut ke adu penalti andai Kai Havertz tidak membuang-buang peluang emas yang didapatkan. Pertama, Havertz gagal mencetak gol di menit ke-25 ketika sudah tinggal berhadapan dengan kiper Man City, Stefan Ortega.
Namun bola sepakannya malah masih bisa ditepis kiper kedua The Citizens tersebut. Gabriel Martinelli yang coba mencocor bola muntah juga gagal karena diblok bek.
Baca Juga:
- Setelah 9 Laga, Arsenal Akhirnya Kalahkan Manchester City
- Buruknya Rekor City di Community Shield: 16 Laga, 6 Kali Juara
- Final Community Shield: Tekanan Ada di Arsenal
- Manchester City vs Arsenal: Ajang Pembuktian Meriam London
Berikutnya, Havertz kembali menyia-nyiakan peluang pada menit ke-40. Berawal dari tusukan Bukayo Saka dari sisi kiri pertahanan City, Saka lalu melepas umpan tarik yang disambut sepakan jarak dekat Havertz. Tapi lagi-lagi bisa ditepis Ortega.
Kegagalan memaksimalkan dua peluang emas membuat Havertz hanya diberi rating 6,3 oleh Sofascore. Itu sekaligus menandai Havertz belum mencetak gol sebiji gol dalam 6 aksi terakhirnya bersama The Gunners, termasuk di laga-laga pramusim.
Hal yang sangat menyedihkan jika melihat status Havertz yang merupakan pemain bergaji tertinggi di Arsenal saat ini usai didatangkan dari Chelsea dengan tebusan sebesar 71 juta paun atau sekitar Rp 1,37 triliun. Meski demikian, ia tetap mendapatkan pembelaan dari manajer Arsenal, Mikel Arteta.
“Ya saya pikir begitu. Dia sudah luar biasa, cara dia menekan dan betapa cerdasnya dia untuk mencoba dan memahami ruang-ruang tertentu dan timingnya.” ucap Arteta dilansir dari situs resmi Arsenal. “Dia hebat dan berada di posisi yang bagus untuk mencetak gol. Dia cuma tidak beruntung untuk tidak mencetak gol tetapi dia sangat kuat secara fisik, jadi saya tetap senang dengannya.” Arteta menegaskan. (hs)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com