Kontraknya Tak Diperpanjang, Bernardeschi Hengkang dari Juventus
Vivagoal – Serie A – Federico Bernardeschi dipastikan bakal angkat kaki dari Juventus pada akhir musim ini. Tak kunjung adanya kesepakatan soal perpanjangan kontrak dengan pihak Bianconeri memaksa pemain berusia 28 tahun itu hengkang.
Dikutip dari Football Italia, Federico Bernardeschi sejatinya masih berkeinginan bisa terus bermain untuk Juventus dalam waktu yang lama. Namun manajemen Juventus mengambil sikap bertolak belakang dengan tidak memperpanjang masa kerja sang pemain yang sedianya bakal habis pada 30 Juni 2022 nanti.
Menurut Football Italia, Bernardeschi sudah tak masuk dalam rencana skuad pelatih Massimiliano Allegri musim baru nanti. Pada prosesnya, setelah proses negosiasi yang berjalan alot, kesepakatan untuk pisah jalan pun diambil sekaligus mengakhiri kebersamaan kedua belah pihak yang sudah berlangsung selama lima tahun terakhir.
Bernardeschi diketahui direkrut Juventus dari Fiorentina pada bursa transfer 2017 silam. Ia diboyong ke Turin dengan banderol sebesar 40 juta Euro. Lima musim berkostum Si Nyonya Tua, Bernardeschi telah tampil dalam 182 pertandingan di seluruh kompetisi dengan sumbangan 12 gol dan 24 assist.
Secara statistik, jumlah tersebut sebenarnya masih kalah dari pencapaian Bernardeschi semasa bermain untuk Fiorentina dalam rentang waktu 2014 hingga 2017. Pada periode itu, Bernardeschi mampu melesakkan 23 gol plus mengkreasikan 12 assist dalam 93 penampilan.
Baca Juga:
- Dibuang Juventus, Ramsey Dalang Kegagalan Rangers di Liga Eropa
- Penghormatan Terakhir Vlahovic: Lakukan Selebrasi DybalaMask
- Dipenuhi Isak Tangis, Perpisahan Haru Dybala dengan Juventus
- Salam Perpisahan Dybala Untuk Juventus
Meski demikian, jumlah trofi juara yang dikoleksi Bernardeschi jelas masih lebih banyak ketika ia sudah bergabung dalam skuad Juventus. Rinciannya, ada tiga gelar scudetto, dua Coppa Italia, dan satu Piala Super Italia selama membela La Vecchia Signora.
Adanya penurunan performa yang dipertontonkan Bernardeschi selama memperkuat Juventus ditengarai karena perubahan posisi di lapangan. Selama membela Fiorentina, Bernardeschi lebih banyak bermain di pos sayap kiri, termasuk berstatus sebagai eksekutor utama dalam hal bola-bola mati.
Sementara di Juventus, Bernardeschi lebih banyak dimainkan di sisi sebaliknya. Ia pun tak selalu menjadi pilihan utama karena bermain bukan di posisi aslinya. Selain juga ia bukan lagi eksekutor bola mati di tengah banyaknya pemain Juventus yang punya kemampuan menjalani tugas itu. (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com