Vivagoal – Bundesliga – Pelatih Bayern Munich, Julian Nagelsmann memberikan ungkapan kecewa atas kekalahan dari Augsburg. Banyak tudingan mengatakan bahwa Marcel Sabitzer merupakan biang dari kekalahan yang dialami Bayern, namun Nagelsmann menampiknya.
Nagelsmann mengatakan bahwa dominasi merupakan suatu hal yang khas dan selalu menjadi incaran pemainnya di setiap laga. Namun pekan ini mereka menampilkan kemunduran yang cukup mengecewakan.
“Bagi kami, ini merupakan kemunduran pahit bagi identitas tim kami, untuk cara kami bermain sepak bola. Kami harus mengkonfirmasi setiap pertandingan yang ingin kami didiktekan dan mendominasi. Babak pertama benar-benar buruk. Kami hanya tidak mendapatkannya,” kata Nagelsmann.
Nagelsmann merasa sangat kesal dengan pertahan Bayern yang kebobolan dengan cara yang sama sebanyak dua kali. Ia mengatakan bahwa hal ini juga sudah dibicarakan berulang kali dalam sesi latihan dan terus berulang.
“Lawan tidak memiliki momen brilian, namun mencetak dua gol dengan cara yang sama. Kami membahas ini sekali lagi dua hari yang lalu, namun membuat kesalahan pertahanan yang sama,” tambahnya.
Sabitzer disebut menjadi penyebab dari gol kedua Augsburg yang memastikan kekalahan Bayern Munich. menanggapi hal tersebut Nagelsmann menolaknya mentah-mentah.
Baca Juga:
- Beginilah Jika Trio MNM Main Bareng Lagi
- Data dan Fakta Jelang Duel Inter Milan vs Napoli
- Milan Dibobol 4 Gol, Simon Kjaer: Sebagai Bek Saya Malu!
- Momen Dusan Vlahovic Unjuk Gigi di Hadapan Sang Idola
“Bagi saya itu penilaian yang terlalu dangkal. Terlalu jelas untuk menganggap kehilangan bola sebagai alasan untuk kebobolan gol. Seseorang selalu bisa kehilangan bola. Ini lebih merupakan pertanyaan tentang bagaimana seseorang bereaksi terhadapnya dan kami tidak bereaksi dengan baik,” lanjut eks pelatih RB Leipzig tersebut.
Nagelsmann tidak menampik pula jika Sabitzer masih belum memberikan penampilan terbaiknya sampai saat ini. Namun ia merasa gelandang tersebut sudah sangat pas engisi posisinya saat ini.
“Sabi belum mencapai langkahnya, tapi itu sebenarnya pertandingan terbaik darinya, dan dia menghasilkan beberapa pertandingan teratas dari posisi itu melawan lawan. dengan taktik serupa di Leipzig,” pungkasnya. (ARI)
Selalu update berita bola terbaru seputar Bundesliga hanya di Vivagoal.com