Vivagoal – Serie A – Inter Milan saat ini berada di posisi terdepan dalam perburuan Scudetto Liga Italia musim 2020/21. Jika akhirnya bisa jadi juara, maka kesuksesan Inter tak bisa dilepaskan dari peran besar sang bomber, Romelu Lukaku.
Sepanjang musim ini, Romelu Lukaku tampil trengginas bersama Inter Milan. Total penyerang asal Belgia tersebut sudah mengemas 25 gol dan tujuh assist dalam 34 pertandingan di seluruh kompetisi musim ini dengan 19 gol diantaranya dibuat di pentas Serie A Italia.
Dengan torehan golnya itu, Lukaku yang sedang menjalani musim keduanya bersama La Beneamata semenjak direkrut dari Manchester United, kini sedang bersaing ketat dengan Cristiano Ronaldo di puncak daftar top skorer sementara Liga Italia musim 2020/21.
Adapun pencapaian gol Lukaku sendiri juga merupakan sebuah peningkatan yang luar biasa dibandingkan ketika masa-masa dirinya masih berseragam MU. Bersama Setan Merah, Lukaku cuma bisa bikin 42 gol dari 96 laga, jumlah itu jelas kalah jauh ketika ia sudah bermain di Inter dengan total gol mencapai 58 gol hanya dari 84 laga.
Secara keseluruhan, Romelu Lukaku sudah mengoleksi total 312 gol di sepanjang kariernya baik di level klub maupun tim nasional Belgia. Adapun rinciannya, 58 gol di Timnas Belgia, 87 gol tuk Everton, 59 gol di Inter Milan, 42 gol untuk Manchester United, 41 gol untuk Anderlecht, dan 17 gol untuk West Bromwich Albion.
Baca Juga:
- Dries Mertens Tantang Lukaku Pecahkan Rekor Golnya di Serie A
- Rahasia Ketajaman Lukaku di Inter: Banyak Makan Dada Ayam
- Kenapa Romelu Lukaku Bisa Tajam Bersama Inter Milan?
- Belum Produktif, Chelsea Ingin Pulangkan Mesin Gol Inter Milan
Menurut mantan striker Nerazzurri, Jurgen Klinsmann, Lukaku memang bukan Lionel Messi yang dikarunia kualitas skill invidivu diatas rata-rata. Namun, peran Lukaku sangat penting bagi Inter Milan.
“Dia tak dikaruniai teknik seperti Lionel Messi, tapi dia memberikan segalanya selama 90 menit dengan larinya, fisiknya, kegigihan, dan determinasinya.” ucap Klinsmann seperti dilansir dari La Gazzetta Dello Sport.
“Dalam sebuah tim, ada yang memberi dan ada yang menerima. Lukaku memberi. Dia adalah seorang pemimpin. Dia bergerak dan menciptakan ruang untuk Lautaro Martinez, dan pemain Argentina itu selalu tahu ke mana bola akan mengarah.” jelas Klinsmann.
“Mereka seperti saya dan Aldo Serena. Mereka saling memahami satu sama lain dengan sempurna,” imbuhnya. (DIL)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Italia hanya di Vivagoal.com