LIB Akui Kerusuhan di Laga Persib vs Persija Merupakan Akumulasi Kekecewaan Bobotoh dari Laga Kontra Port FC
Sumber: Satu Indonesia

LIB Akui Kerusuhan di Laga Persib vs Persija Merupakan Akumulasi Kekecewaan Bobotoh dari Laga Kontra Port FC

Catrine Mega - September 27, 2024
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Indonesia – PT Liga Indonesia Baru membenarkan kerusuhan pada laga Persib Bandung vs Persija Jakarta merupakan buntut dari kekecewaan suporter di pertandingan sebelumnya melawan Port FC. Lambatnya penanganan dari pihak Maung Bandung pun jadi sorotan LIB kepada juara Liga 1 musim lalu tersebut.

“Mungkin dari kejadian tadi di pertandingan pertama tanggal 19 September (lawan Port FC) pertandingan di 23 September ini perlu mendapatkan pendalaman dan klarifikasi. Mungkin, layaknya orang kecewa itu jadi terakumulasi pelampiasannya di tanggal 23 antara Persib melawan Persija,” ungkap Ferry Paulus selaku direktur PT LIB.

LIB Akui Kerusuhan di Laga Persib vs Persija Merupakan Akumulasi Kekecewaan Bobotoh dari Laga Kontra Port FC
Sumber: X/Persib

Jika menilik dari jalannya pertandingan di El Clasico Indonesia akhir pekan lalu, Ferry menilai tak ada masalah. Kelalaian Persib menangani kekecewaan suporter pun dianggap jadi akar permasalahan yang terjadi di Stadion Si Jalak Harupat.


Baca juga:


“Lagi-lagi, tadi saya menggaris bawahi, bahwa pertandingan berjalan baik. Tidak ada gangguan di dalam pertandingan sampai menit ke-90. Kami juga sudah menghitung setelah semuanya jelas, kemudian kira-kira pertandingan berhenti, menit ke-90 atau 100,” tutur Ferry.

LIB Akui Kerusuhan di Laga Persib vs Persija Merupakan Akumulasi Kekecewaan Bobotoh dari Laga Kontra Port FC
Sumber: GOAL

“Setelah itu ada 10 menit kejadian perkara kekecewaan, beradu fisik, dan sebagainya. Pada ranah itu, panpel (Panitia Pelaksana) dengan steward dan SO (Security Officer) dari Persib menganggap perlu memanggil pihak keamanan.

“Seperti layaknya dan SOP (Standar Operasional Prosedur) yang sama-sama kita sepakati di Perpol (Peraturan Kepolisian). Jadi, area pertandingan itu selesai, area steward. Setelah terjadi, barangkali, gesekan-gesekan yang meningkat bentuk yang lebih keras lagi, maka pihak Kepolisian dan keamanan masuk. Praktis, selesai, aman,” ungkap Ferry.

Selalu update berita terbaru seputar  Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com