Vivagoal – Liga Champions – Erling Haaland gagal tampil maksimal saat Manchester City ditahan imbang Real Madrid 1-1 di Liga Champions 2022/23. Haaland seolah menghilang di laga tersebut.
Bermain di Santiago Bernabeu, Rabu (10/5) dini hari WIB pada leg pertama semifinal Liga Champions, Erling Haaland nyaris tak terlihat sepanjang pertandingan. Hal itu disebabkan The Citizens yang ditekan sejak awal, bahkan kebobolan gol Vinicius Jr di babak pertama.
Ada pun sosok kunci dibalik keberhasilan Madrid membuat Haaland tak berkutik adalah Antonio Rudiger dan David Alaba. Keduanya menjalankan tugasnya dengan baik untuk mengawal pergerakan penyerang berusia 22 tahun tersebut.
Sebanyak satu tekel sukses, tiga sapuan, satu blok shot dan satu intersep berhasil mereka lancarkan. Akibatnya, meski Man City berhasil unggul 56 persen penguasaan bola, namun Haaland seperti tak punya cukup ruang di laga tersebut.
Opta mencatat, Haaland cuma mampu menebar ancaman lewat 3 tembakan dalam 90 menit laga berlangsung dengan 2 shots on target ketika pertandingan baru berjalan 15 menit. Si Robot juga kerap kali kalah duel dengan Rudiger dan Alaba di jantung pertahanan Madrid.
Baca Juga:
- Pep Guardiola Santai Jelang Duel Man City vs Real Madrid
- Madrid vs Man City: Rekor Wah Guardiola di Santiago Bernabeu
- Manchester City Dalam Kondisi Terbaik, Sangat Bisa Kalahkan Madrid
- Lawan Madrid, Man City Waspadai Betul Ancaman Vinicus Jr
Haaland ditempel ketat Ruediger hampir di sepanjang pertandingan. Ada pun satu-satunya peluang yang didapatkan Haaland di babak kedua juga gagal berbuah gol lantaran bola keburu disikat Alaba. Beruntung, gol Kevin De Bruyne pada paruh kedua pertandingan menyelamatkan Man City dari kekalahan.
Secara keseluruhan, catatan ini jelas jauh dari kapasitas yang biasanya ditunjukkan Haaland bersama Man City. Ia tersohor sebagai mesin gol mematikan baik di kancah domestik maupun Eropa pada musim ini, dibuktikan dengan torehan 51 gol dan 8 assist cuma dalam 46 penampilan di semua ajang.
Manajer Man City, Pep Guardiola, tak menampik Erling Haaland mati kutu menembus duet Ruediger-Alaba. Pemainnya itu disebut tak memiliki ruang gerak.
“Ruang-ruang dan jarak antara bek tengah dan full-back telah ditempati. Itu tidak mudah bagi Erling. Dia bergerak dengan baik dan memiliki peluang,” kata Guardiola dilansir dari BBC. (ARI)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com