Vivagoal – Serie A – Mantan pemain Real Madrid, Theo Hernandes dan Achraf Hakimi tampak tak menjadi pilihan utama. Namun hal tersebut berbanding terbalik saat ini dimana mereka justru bersinar terang di klubnya masing-masing, AC Milan dan Inter Milan.
Theo Hernandes dan Achraf Hakimi memutuskan untuk hengkang dari Real Madrid menuju AC Milan dan Inter Milan. Pasalnya keputusan tersebut diambil setelah keduanya dinilai tak masuk dalam rencana skuad utama Los Blancos di era kepelatihan Zinedine Zidane.
Namun bersama AC Milan, Theo Hernandes begitu bertaji. Bermain dalam skema 4-2-3-1, Theo begitu produktif sebagai bek sayap dengan telah membukukan 12 gol dan 11 assist untuk Il Diavolo Rosso.
Theo bahkan boleh dibilang adalah salah satu pemain kunci dalam kebangkitan AC Milan musim ini dengan berhasil menduduki peringkat kedua klasemen Serie A Italia dan sempat tak terkalahkan dalam 15 pertandingan di Serie A dengan torehan 11 kemenangan dan empat hasil imbang.
Di sisi lain, Achraf Hakimi juga terus menunjukkan kualitasnya. Pemain asal Maroko itu bisa dibilang saat ini adalah salah satu bek sayap terbaik di Serie A. Hakimi tampil sangat lengkap bersama Nerazzurii. Dia punya kecepatan dan begitu efektif dalam membantu serangan. Tengok saja torehan gol dan assist nya yang mencapai enam gol dan enam assist. Ia pun sukses membawa Inter memuncaki klasemen sementara Serie A saat ini.
Baca Juga:
- Bersinar di Milan, Theo Hernandez Beberkan Alasan Meredup di Real Madrid
- Cemerlang Di Milan, Theo Hernandez Tak Mau Pulang Ke Madrid
- Inter Difavoritkan Raih Scudetto, Hakimi: Kami Fokus Laga Per Laga
- Dua Sosok Di Balik Kepidahan Hakimi ke Inter Milan
Menurut Diario AS, bisa jadi saat ini Zidane menyesali keputusannya merujuk pada penampilan kedua mantan anak asuhnya itu setelah meninggalkan klub. Pasalnya, Zidane kini harus bekerja keras memikirkan skuad yang ada setelah Dani Carvajal dan Marcelo tak kunjung bisa tampil maksimal musim ini.
Sementara itu, Theo juga mengaku bingung kenapa dirinya dan Achraf Hakimi sampai tega dibuang oleh Real Madrid.
“Kami adalah musuh di lapangan tetapi teman yang sangat baik di luar lapangan. Hakimi adalah pemain yang luar biasa, saya mengenalnya dengan baik dan kami memiliki karakteristik yang serupa, kami adalah pemain yang sangat menyerang,” ujar Theo seperti dikutip dari AS.
“Saya tidak tahu mengapa kami tidak pernah memiliki lebih banyak ruang di Real Madrid, itu adalah keputusan untuk klub dan pelatih, tetapi hal terbaik bagi kami berdua adalah pergi. Jika seorang pemain tidak bermain, dia tidak bisa mendemonstrasikan apa pun. Sekarang kami berdua melakukannya dengan baik,” jelasnya.
“Sulit untuk dijelaskan. Kenyataannya adalah bahwa di Real Madrid ada banyak pemain hebat dan banyak pemain harus pergi untuk menemukan menit bermain dan kepercayaan diri. Hal itu sekaligus tuk memastikan bahwa seiring waktu mereka dapat berhasil.” tegas Theo. (DIL)
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com