Vivagoal – Ligue 1 – Menang dari Olympique de Marseille di Le Classique tidak membuat bek Paris Saint-Germain (PSG), Marquinhos, senang. Kenapa?
Tidak hanya Liga Inggris, Bundesliga, ataupun LaLiga yang memiliki derbi-derbi besar. Ligue semacam Ligue 1 juga memiliki derbi tersendiri, salah satu derbi ternama tersebut adalah Le Classique antara PSG dan Marseille.
Pada pekan ke-32 Ligue 1, Le Classique terjadi. Diisi oleh banyak pemain ternama seperti Kylian Mbappe, Neymar Jr, Lionel Messi, dan lain-lain, anak asuh Mauricio Pochettino menang dengan skor tipis 2-1 atas Marseille. Dua gol Les Parisiens sukses dicetak oleh Mabppe dan Neymar, sedangkan satu gol Marseille dicetak oleh Duje Caleta-Car.
It's over! Parisians emerge winners of 𝗟𝗘 𝗖𝗟𝗔𝗦𝗦𝗜𝗤𝗨𝗘! ❤️💙#PSGOM pic.twitter.com/j7ZIQdfT4B
— Paris Saint-Germain (@PSG_English) April 17, 2022
Menariknya, meskipun meraih kemenangan atas sang musuh bebuyutan, bek PSG, Marquinhos, justru malah kecewa pada pertandingan tersebut. Hal tersebut bukan dikarenakan hasil, melainkan ketidakhadiran para suporter garis keras PSG, the Collectif Ultras Paris, di pertandingan tersebut.
Baca Juga:
- Aneh! Kiper PSG Dikenakan Kartu Kuning Karena Melakukan Tiindakan Bodoh
- Kalah 2-0, Oliver Glasner: Union Berlin Lebih Kuat Dibandingkan Barcelona
- Data dan Fakta Jelang Duel Napoli vs AS Roma
- Dianggap Mangkir dari Timnas, Ramai Rumakiek Disanksi Shin Tae-Yong
Dalam wawancaranya bersama Prime Video Sport France, Marquinhos mengatakan kekecewaannya lantaran mereka sangat sangat membutuhkan kehadiran para suporter di belakang mereka. Namun, ketika mereka membutuhkannya di pertandingan yang sangat penting tersebut, mereka tidak ada.
“Ya, tidak ada atmosfer di sana. Terus terang, saya tidak mengharapkannya, itu adalah pertandingan klasik. Ini adalah pertandingan di mana Anda harus mengesampingkannya semuanya menurut saya. Itu bukanlah waktunya untuk melakukan boikot,” ucap Marquinhos.
“Kami memahami apa yang mereka rasakan. Mereka memiliki argumen dan pandangan sendiri. Tetapi, kami harus mengesampingkan ego di malam ini. Mereka memang telah memilih jalan yang ingin mereka pilih, namun sebagai pemain, saya tidak setuju dengan jalan tersebut,” tambah Marquinhos.
PSG memang menang dan semakin memantapkan kesempatan mereka untuk bisa mendapatkan gelar ke-10 Ligue 1 mereka. Akan tetapi, semua itu akan terasa ‘hambar’ tanpa kehadiran para suporter di belakang mereka.
Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 hanya di Vivagoal.com