Vivagoal – Liga Inggris – Mantan pemain Manchester United, Darren Fletcher memuji mental yang dimiliki oleh Bruno Fernandes setelah menjadi salah satu aktor yang memenangkan United atas Paris Saint Germain di Liga Champions.
Manchester United sukses menandai kembalinya mereka ke Liga Champions dengan kemenangan 2-1 atas PSG di Parc Des Princes dini hari tadi.
Bruno Fernandes dan Marcus Rashford menjadi aktor penting berkat catatan masing-masing satu gol nya ke gawang Les Parisiens. PSG sendiri hanya mampu membalas satu gol lewat bunuh diri yang dilakukan oleh Anthony Martial.
Dalam laga ini Bruno Fernandes dipercaya menjadi kapten tim untuk kali pertama menggantikan Harry Maguire yang absen. Fernandes dinilai sukses mengomandoi rekan-rekannya sehingga bisa meraih kemenangan.
Fletcher mengatakan jika Fernandes memiliki mentalitas yang kuat seperti dua eks United, yakni Eric Cantona dan Cristiano Ronaldo. Hal tersebut terlihat ketika Fernandes mampu mengonversi penaltinya menjadi gol setelah sempat diulang sebelumnya.
“Itu bukan penalti yang bagus pada kesempatan pertama, terlalu dekat dengan penjaga gawang. (Lalu) dia kembali dengan gaya lamanya, yang disertai lompatan kecil sebelum menendang. Kredit untuknya,”ujar Fletcher dilansir Goal.
Baca Juga:
- Lawan PSG, Gelandang Man United Hanya Pakai Satu Saja
- Tampil Apik dengan Format 3 Bek, Solskjaer Ingin Berkreasi di MU?
- Tak Masuk Dalam Skuad EPL, Karier Ozil di Arsenal Sudah Tamat?
- Marcus Rashford Bocorkan Cara MU Redam Neymar Cs
“Dia kapten, dan bisa dengan mudah menjadi Eric Cantona atau Cristiano Ronaldo, seseorang yang memiliki keyakinan bahwa mereka gagal mengeksekusi penalti pekan sebelumhya lalu gagal mengeksekusinya lagi.
“Tapi hanya ada satu orang yang bisa mengambil penalti ini dan itu adalah Bruno Fernandes.”
Pada percobaan pertamanya, sepakan Fernandes memang gagal menembus gawang setelah dibaca dengan baik oleh Keylor Navas. Namun wasit memutuskan mengulang penalti karena Navas dianggap bergerak lebih dulu melewati garis melalui tayangan VAR.
Berbeda dengan yang pertama, Fernandes kembali menggunakan teknik penalti andalannya yakni dengan lompatan kecil sebelum melakukan tendangan. Keputusannya itu pun tepat sehingga United unggul pada menit ke-23.
Di akhir pekan sebelumnya, Fernandes untuk kali pertama gagal melakukan tendangan penalti saat melawan Newcastle. Namun Ia bisa menunjukan keberanian untuk tetap menjadi algojo penalti saat melawan PSG.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com