Vivagoal – Ligue 1 – Gelandang Bayern Munchen, Joshua Kimmich mendapat ‘karma’ usai meremehkan Paris Saint-Germain sebelum leg kedua perempatfinal Liga Champions musim ini. Pada akhirnya, Bayern harus tersingkir dan kini giliran Neymar yang menggoda Kimmich.
Paris Saint-Germain sukses membalas kekalahan mereka di Final Liga Champions musim lalu dari Bayern Munich, Rabu (14/4) dini hari tadi. Die Roten sebenarnya mampu meraih kemenangan dengan skor 1-0 atas PSG, lewat gol dari Eric Maxim Choupo-Moting.
Sayangnya, hasil tersebut tidak mampu membuat Munich melangkah lebih jauh. Pasalnya, mereka kalah dalam hal agresivitas gol tandang dalam agregat akhir 3-3, yang mana PSG berhak lolos karena menang 3-2 di leg pertama yang berlangsung di Allianz Arena.
Keberhasilan PSG melaju ke babak semifinal disebut sekaligus membungkam telak kesombongan seorang Joshua Kimmich. Menurut ESPN, di sesi konferensi pers menjelang pertandingan berlangsung, gelandang asal Jerman itu terus saja merendahkan Kylian Mbappe dkk.
“Karena kami adalah tim yang lebih baik, saya yakin kami akan maju. Kami adalah tim yang lebih baik di leg pertama, tetapi sayangnya hasilnya tidak sesuai dengan performa. Meski begitu, kami tetap yakin masih bisa membalikkannya di leg kedua,”ujar Kimmich seperti dikutip dari Bavarian Football Works.
Baca Juga:
- Presiden PSG: Neymar Dan Mbappe Tidak Punya Alasan Tuk Pergi
- Dibuat Menangis Musim Lalu, Neymar Puas Singkirkan Bayern
- Sindir Barcelona, Agen: Memang Ada Klub Yang Bisa Bayar Gaji Neymar?
- Mbappe-Neymar Lebih Produktif Dari 14 Tim Di Liga Prancis
Di sisi lain, Neymar tentu saja senang melihat kegagalan Bayern melaju ke babak berikutnya. Terlebih setelah Die Roten pula yang mengagalkan impian PSG merengkuh trofi juara Liga Champions musim lalu.
Seusai laga, Neymar pun merayakan kelolosan PSG dengan melakukan selebrasi bersama rekan setimnya Leandro Paredes tepat di depan Joshua Kimmich. Banyak yang menilai hal itu dilakukan Neymar untuk membungkam kesombongan Kimmich.
Tapi pemain asal Brasil tersebut berkilah, kalau dirinya sama sekali tidak merencanakan selebrasi itu dan hanya kebetulan berada di dekat Kimmich.
“Ini lucu karena saya bahkan tidak merayakan untuk mengacau dengannya (Kimmich). Itu lebih karena saya ingin merayakannya dengan Leo (Paredes) dan saya akhirnya merayakannya dengannya,” tutur Neymar seperti dilansir dari ESPN. (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 Prancis hanya di Vivagoal.com