Persib Sebut Laga Kontra Madura United Sudah Diatur, Benarkah?

Vivagoal – Liga Indonesia –  Persib Bandung mengaku punya bukti kuat bahwa laga kontra Madura United yang dilangsungkan di Stadion Gelora Bangkalan, 5 Oktober lalu sudah diatur. Dari beberapa bukti yang dipegang saat ini, ada catatan statistik yang akan sukar dimanipulasi. Apa itu?

Seperti diketahui, Maung Bandung sampai saat ini belum bisa menerima kekalahan 1-2 dari Madura United. Terang saja, soalnya Supardi Nasir dkk menuding kemenangan Laskar Sape Kerab itu banyak kontroversi, terutama soal hadiah pinalti.

Kekalahan tersebut juga membuat Persib kian sulit beranjak ke papan atas klasemen karena tertahan di posisi ke-11. Saat ini, Persib baru meraih 24 poin dari 21 pertandingan Liga 1 2019.

Persib sendiri secara resmi sudah mengajukan nota protes resmi kepada PSSI dan PT LIB dengan membawa beberapa bukti pertandingan. Dan dengan adanya bukti terbaru yang bakal mereka bawa kali ini, Persib berharap pihaknya bakal didengarkan, tidak seperti sebelum-sebelumnya.

“Mungkin kali ini kami bakal menyerahkan bukti yang lebih spesifik untuk protes bahwa laga ini sudah diatur sedemikian rupa. Kami sangat yakin soal itu karena ada cukup bukti dan statistik yang tidak bisa dibohongi.” ujar Rene Alberts, pelatih Persib

“Dari data statistik, Madura United mendapatkan 24 tendangan bebas, sedang Persib cuma 9. Artinya, jika digabung keseluruhan tendangan bebas itu, berarti pertandingan terhenti setiap 3 menit dan itu sangat tidak normal. Itu menghentikan alur pertandingan dan menghentikan kami melakukan hal sudah direncanakan sedari awal,” papar eks pelatih PSM Makassar itu.

Baca Juga: Persib Dijaili Wasit Lagi di Madura

Menurut pelatih asal Belanda itu, wasit Faulur Rosy terlalu banyak memberikan pelanggaran kepada Persib dan itu sangat mengganggu cara bermain para pemain Maung Bandung. Sentuhan sedikit saja saat merebut bola, dianggap melanggar. Itu yang bikin Rene Alberts curiga.

Selalu update berita Liga Indonesia terbaru hanya di Vivagoal.com