Piala Dunia U-17 2025: Nova Arianto Intip Peluang Indonesia Lolos dari Fase Grup
Vivagoal – Liga Indonesia – Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, berambisi membawa tim asuhannya lolos dari fase grup Piala Dunia U-17 2025. Ia sudah menghitung peluang untuk mewujudkan target tersebut.
Timnas Indonesia U-17 akan segera memulai perjuangannya pada Piala Dunia U-17 2025 yang berlangsung di Qatar, 3 hingga 27 November mendatang. Garuda Muda tergabung di grup H bersama Brasil, Honduras, dan Zambia.
Timnas indonesia U-17 akan menantang Zambia pada laga perdana, 4 November. Setelah itu, Zahaby Gholy dan kawan-kawan berturut-turut berhadapan dengan Brasil (7 November) dan Honduras (10 November).
Lihat postingan ini di Instagram
PSSI sejatinya tidak membebani Timnas Indonesia U-17 dengan target di Piala Dunia ini. Lolos ke putaran final sudah dianggap sebagai sebuah keberhasilan.
Namun Nova Arianto tidak mau Timnas U-17 tampil seadanya. Ia berambisi membawa tim asuhannya mencetak sejarah dengan lolos dari fase grup.
Untuk mewujudkan target tersebut, Timnas U-17 harus mengamankan dua tempat teratas pada klasemen akhir grup H. Hal itu bukan mustahil dilakukan karena praktis hanya Brasil yang jadi tim unggulan di grup ini.
Baca Juga:
- Pelatih Lyon Tanggapi Kemungkinan Datangkan Bintang Real Madrid
- Barcelona Sudah Siapkan Sosok Pengganti Pedri
- Marc Klok Sebut Pertemuan Dengan Bali United Kali Ini Cukup Berbeda
- Performa Jules Kounde Bersama Barcelona Mulai Dipertanyakan
Namun Nova Arianto bersikap lebih realistis. Ia mengincar satu tiket ke fase gugur dari jalur peringkat ketiga terbaik.
“Keinginan saya adalah kita bisa berbicara banyak di Piala dunia dan kita bisa lolos ke babak selanjutnya karena ada (peluang). Salah satunya adalah (slot) 8 tim dengan urutan peringkat ketiga terbaik,” kata Nova Arianto.
“Kita coba mengambil di posisi itu agar kita bisa lolos ke babak selanjutnya. Namun di awal saya bicara pemain untuk tetap enjoy dan menikmati pertandingan, apapun hasilnya kita lihat nanti.”

Piala Dunia U-17 2025 memang menggunakan format baru. Perubahan paling nyata terlihat dari jumlah peserta menjadi 48 negara yang dibagi ke dalam 12 grup dan tiap grupnya berisi empat tim.
Tiket ke fase gugur tidak hanya menjadi milik juara dan runner up masing-masing grup. Ada delapan kuota tambahan dari jalur peringkat ketiga terbaik.
“Saya bersyukur saat ini semua pemain dalam kondisi siap dan semoga pemain bisa tampil maksimal di pertandingan pertama,” tutupnya.
Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com
