Vivagoal – Berita Bola – Kompetisi bola voli bergengsi Indonesia, Proliga akan kembali bergulir. Dengan tajuk PLN Proliga 2022, kompetisi akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat demi keamanan dan keselamatan para peserta.
Direktur Proliga, Hanny S. Sukarty, turut memaparkan prokes yang wajib dilakukan oleh peserta hingga panitia dalam kompetisi yang rencananya berlangsung di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Bogor, Jawa Barat, pada 7 Januari hingga 22 Maret 2022 mendatang.
“Setiap tim harus negatif PCR dan sudah vaksin dua kali, punya Peduli Lindungi dan tiap hari tes antigen, kami juga kerjasama dengan dengan rumah sakit imc yang jaraknya dari padepokan sekitar 800 meter,” kata Hanny.
Baca Juga:
- Tiba di Singapura, Egy Maulana Vikri Belum Bisa Bela Timnas, Kenapa?
- Demi Jaga Performa, Borneo FC Pangkas Waktu Liburan
- Semifinal Piala AFF 2020: Asa Juara Indonesia Ditengah Teror Maksimal dari Tuan Rumah
- Singapura vs Indonesia: Prediksi, Live Streaming dan Jadwal Semifinal Piala AFF
Tak hanya itu, pihak panitia juga telah menyiapkan pencegahan andai ada kejadian yang tak diinginkan. Kendati demikian, panitia bakal memastikan prokes berjalan dengan baik agar kompetisi berlanjut hingga tuntas.
“Kita juga punya jalur evakuasi jika nanti ada yang positif, tapi mudah-mudahan tidak ada. Nanti semua tempat akam kita steril, seluruh peserta dan panitia tinggal di satu tempat padepokan itu,” tambahnya.
Di sisi lain, kompetisi PLN Proliga 2022 tidak akan mengalami perubahan jumlah peserta, yakni enam tim putra dan lima tim putri. Akan tetapi ada perbedaan tim dibandingkan Proliga 2020.
Kini, dua tim baru bakal ikut serta di kelas putra, yaitu Bogor LavAni dan Kudus Sukus Badak menggantikan tempat Jakarta Garuda dan Lamongan Sadang MHS.
Sementara, Jakarta Elektrik PLN kembali berkompetisi di kelas putri. Tim yang enam gelar juara Proliga tersebut sempat absen diperhelatan Proliga 2020.
Selalu update berita bola terbaru hanya di Vivagoal.com