Vivagoal – Liga Indonesia – Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, buka-bukaan terkait pembatalan proses naturalisasi Justin Hubner. Ia membantah dugaan masalah komunikasi sebagai penyebab hal ini terjadi.
Seperti diketahui, Hubner merupakan satu dari tiga pemain yang menjalani proses naturalisasi dalam persiapan timnas Indonesia berlaga di Piala Dunia U-20 2023. Dua nama lainnya adalah Ivar Jenner dan Rafael Struick.
Namun karena status tuan rumah Indonesia dicabut FIFA, skuad asuhan Shin Tae-yong pun batal ambil bagian. Situasi ini juga membuat proses naturalisasi tiga pemain di atas tak jelas nasibnya.
Shin Tae-yong sendiri meminta proses naturalisasi ketiganya dilanjutkan. Ia berencana melibatkan mereka dalam proyek timnas senior menuju Piala Asia 2024 mendatang.
Hal itu nyatanya direspons PSSI dengan mengajak ketiganya bernegosiasi ulang. Mereka ditanya terkait keseriusannya untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) meski batal berlaga di Piala Dunia U-20 2023.
Pada momen ini, Jenner dan Struick tetap ingin melanjutkan proses naturalisasinya. Sementara komunikasi dengan Hubner tidak berjalan mulus.
Baca Juga:
- PSSI Hentikan Proses Naturalisasi Justin Hubner
- Persija Umumkan Kedatangan Rizky Ridho
- Indra Sjafri Tak Ragukan Mentalitas Timnas Indonesia U-22
- Timnas Indonesia U-22 Belum Cukup Kuat untuk Raih Medali Emas
“Yang pasti, kita kan tidak ada niat menghambat-hambat. Jadi saya juga untuk meluruskan bahwa ada komunikasi,” kata Arya Sinulingga.
“Namanya proses naturalisasi itu tahap pertama melakukan pendekatan ke pemain, PDKT ke keluarga. Setelah itu mereka akan menunjuk agennya untuk proses-proses semua supaya beres, baru kita proses semuanya.”
“Jadi sudah ada komunikasi yang dilakukan bahkan kita juga punya staf di sini yang berhubungan pribadi secara personal tapi di luar federasi untuk komunikasi. Jadi kalo dibilang tidak ada komunikasi, apa untungnya PSSI tidak melakukan komunikasi karena terbukti yang dua pemain itu sama sekali tak ada masalah,” tambahnya.
Hubner disebut-sebut meminta biaya kompensasi untuk melanjutkan proses naturalisasi. Angkanya menyentuh 1 juta euro.
Arya tidak secara tegas membenarkan rumor tersebut. Ia hanya bilang ada permintaan dari Hubner yang sulit dipenuhi.
“Kita tidak mau ngomong (soal uang), tetapi ada yang memang kita tidak bisa penuhi permintaan pihak Justin. Jadi kita tidak melanjutkan proses naturalisasinya,” tutupnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com