Vivagoal – La Liga – Paris Saint-Germain memastikan bakal pasif di bursa transfer musim panas ini. Pandemi virus Corona membuat Les Parisiens merugi hampir 200 juta euro atau setara 3,2 triliun rupiah.
“Apa yang terjadi sekarang sudah sangat mempengaruhi seluruh planet, hingga dampaknya terasa di bursa transfer. Keuangan klub-klub terdampak, termasuk kami juga.
“Ya kerugian mendekati 200 juta euro. Saya pribadi bisa katakan bahwa kami tak akan menggelar transfer di kisaran 100 juta euro musim panas ini. Kami sudah mengalami kerugian cukup signifikan saat ini,” jelas Leonardo, Direktur Olahraga PSG, dilansir dari Football-Italia.
Sebelumnya, PSG banyak dikaitkan dengan pemain-pemain top Eropa jelang bursa transfer musim panas dibuka. Sebut saja, bek Napoli, Kalidou Koulibaly, gelandang Lazio Sergej Milinkovic-Savic hingga gelandang Chelsea, N’Golo Kante dan Kai Havertz.
Tapi pemain-pemain di atas diketahui punya klausul lepas cukup tinggi. Koulibaly dan Milinkovic-Savic saja kabarnya tak akan dilepas oleh klubnya masing-masing jika tawaran yang datang dibawah 100 juta euro.
Baca Juga:
- Bintang Crystal Palace Sedang Diincar oleh PSG
- Sudah Punya Icardi, PSG Mundur Dari Perburuan Lautaro Martinez
- Lyon Kepada MU: Moussa Dembele Tak Dilepas Sebelum Ada Gantinya
- Kontrak Thomas Tuchel Terancam Tak Diperpanjang PSG, Kenapa?
Dalam kondisi normal, PSG sebenarnya tak akan terlalu kesulitan mengeluarkan banyak dana untuk mendatangkan banyak pemain bintang. Namun pandemi virus Corona telah mengubah segalanya.
Apalagi klub yang berkandang di Parc des Prince itu sudah mengeluarkan dana sebesar 50 juta euro untuk mempermanenkan Mauro Icardi. Harga ini sudah termasuk diskon sebesar 20 juta euro dari Inter Milan.
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com