Joao Cancelo Bicara Soal Sosok Pep Guardiola dan Xavi Hernandez
Joao Cancelo, Pep Guardiola, Foto: dok Goal

Sikap dan Perilaku Buruk Cancelo, bahkan Sudah Ada Sejak di Valencia

Irman Maulana - February 23, 2024
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalBerita Bola – Pilar Timnas Portugal, Joao Cancelo mendapat kecaman cukup keras terkait dengan sikapnya selama ini, terutama saat masih berseragam Manchester City dan Valencia dulu.

Joao Cancelo sempat menyandang status sebagai salah satu bek sayap terbaik yang mentas di sepakbola Eropa. Fleksibilitas untuk tampil di sejumlah posisi membuat Cancelo kerap jadi andalan terutama dalam menyisir sisi sayap.

Namanya semakin melejit ketika berseragam Manchester City dibawah asuhan Pep Guardiola. Cancelo ditebus oleh City dari Juventus dengan biaya mencapai 65 juta euro pada bursa musim panas 2019 silam.

Guardiola: Joao Cancelo Pantas Dikartu Merah
Joao Cancelo, Foto: dok sport detik

Ia cukup konsisten ditampilkan sebagai pemain utama di City, walau sebagai bek sayap kiri. Total, Cancelo membantu The Citizen meraih tujuh mendali juara, tiga diantaranya adalah trofi Premier League secara beruntun.

Tapi kondisi mulai berubah ketika Guardiola mulai merotasinya pada paruh pertama musim 2022/23 lalu. Hal tersebut membuat Cancelo dan Guardiola terlibat tensi panas, yang berujung pada peminjaman pada Bayern Munich, lalu Barcelona di musim ini.


Baca Juga:


Jurnalis Spanyol, Lu Martin kemudian mengungkap soal adanya masalah sikap yang dimiliki oleh Cancelo. Sikap dan perilakunya itu menurut Lu Martin kerap muncul ketika Ia tak menjadi pilihan utama para pelatih, bahkan sejak masih di Valencia pada medio 2015-2018.

“Kami telah menjelaskannya beberapa kali. Ini adalah masalah sikap dan perilaku. Jika ada satu hal yang tidak bisa diterima oleh Pep, itu adalah perilaku buruk dan kelebihan berat badan,” ungkap Martin dilansir Goal.

Cetak Gol untuk Barcelona, Cancelo: Untuk Ibu Saya
Sumber: Media Indonesia

“Perilaku Cancelo tidak tepat, meskipun sebagai pesepakbola ia memiliki kualitas yang luar biasa. Hal yang sama juga terjadi padanya di Valencia. Dia tidak pergi karena tak bermain buruk, dia pergi, karena bahkan Tuhan pun tidak tahan dengannya.”

“Di Barca selama dia bermain, tidak ada masalah, tetapi hari dia berhenti bermain, karakternya akan keluar. Selama dia tidak memiliki kompetisi, itu takkan muncul. Tetapi di City berbeda, ada banyak kualitas di sana.”

Selalu update kabar terbaru seputar dunia sepakbola hanya di Vivagoal.com