Son Heung-min Berharap Bisa Terus Berduet dengan Harry Kane
Vivagoal – Liga Inggris – Duet Harry Kane dan Son Heung-min tampil gemilang selama bertahun-tahun di Tottenham. Namun duet sehati itu seperti akan segera berakhir setelah Kane diberitakan mau hengkang dari The Lilywhites.
Rumor akan hengkangnya Harry Kane dari Tottenham Hotspur masih terus bergulir kencang hingga saat ini. Hal itu terjadi setelah Kane diberitakan sudah enggan meneken perpanjangan kontrak baru, sementara masa tinggalnya di Spurs tersisa setahun lagi alias akan habis pada Juni 2024 mendatang.
Kane diyakini frustasi melihat Tottenham yang tak kunjung kompetitif setelah terakhir kali mampu memenangkan trofi juara pada tahun 2008 silam. Kontraknya yang tersisa semusim lagi, Kane kemudian digoda oleh Bayern Munich agar mau pindah ke Jerman pada bursa musim panas ini. Ia mendapat iming-iming gaji sebesar 20 juta euro per musim.
Situasi ini sendiri membuat Tottenham mulai terdesak karena berpotensi kehilangan cuan banyak jika tak segera menjual Kane pada musim panas ini. Namun di sisi lain, kehilangan Kane juga akan menyulitkan mereka bersaing di papan atas klasemen Premier League karena sulitnya mencari pengganti yang sepadan untuk Kane yang konsisten mencetak 20 gol lebih dalam kurun 12 musim terakhir.
Son-Heung Min yang merupakan rekan duet Kane di lini depan paham betul bahwa keputusan sang kapten untuk bertahan atau tidak merupakan keputusan yang bersifat pribadi. Tapi ia tetap menyimpan asa bisa terus berbagi lapangan bersama penyerang 29 tahun itu.
Baca Juga:
- Soal Transfer Harry Kane ke Bayern, Son-Heung Min: Saya Tidak Tahu
- Tawaran Fantastis Bayern Buat Harry Kane: Kontrak Rp 1,3 triliun
- Harry Kane Ingin Pergi, Manajer Tottenham: Dia Bilang Mau Bertahan
- Harry Kane Tetap di Spurs? Tunggu Bursa Transfer Tutup
Kombinasi Harry Kane dan Son-Heung Min sejak diduetkan pada 2015 silam memang begitu ciamik. Keduanya sudah berkontribusi dalam terciptanya lebih dari 50 gol untuk Tottenham, entah Kane yang memberi umpan buat Son mencetak gol atau sebaliknya.
Bahkan menurut catatan Squawka, duet Kane dan Son sejauh ini menjadi duet tersubur dalam sejarah Premier League. Mereka mengalahkan duet Didier Drogba dan Frank Lampard semasa aktif bermain untuk Chelsea dengan cuma mengemas 35 gol.
“Saat ini dia masih kaptennya dan dia bekerja bersama tim. Dia juga tak terdistraksi, dia tak terganggu. Dia senang berada di sini. Sebagai pemain, saya menyukainya.” ucap Son dilansir dari The Athletic.
“Saya amat menghormatinya. Dia salah satu striker terbaik dunia dalam 5-7 tahun terakhir. Dia selalu bekerja keras, sebagai striker, dia selalu lari ke belakang saat kehilangan bola. Ia contoh yang luar biasa. Bermain bersamanya selalu menyenangkan, sebuah kebahagiaan. Banyak yang bisa dipelajari dari menontonnya latihan.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
