Sesal Totti dalam Karirnya Bersama AS Roma
Sumber: Goal

Sosok Ini Buat Totti Tak Sudi Injakan Kaki Lagi di AS Roma

Heri Susanto - April 20, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Serie A – Legenda AS Roma, Francesco Totti tak sudi menginjakan kaki ke klub masa kecilnya tersebut andai Jame Pallota masih menjabat sebagai Presiden klub. Kedua sosok ini memang memiliki hubungan yang kurang harmonis.

Totti, yang memutuskan pensiun pada 2017 diberikan jabatan sebagai direksi klub. Namun ketidaksamaan visi membuatnya memutuskan untuk angkat kaki pada 2019 silam. Nazar Totti yang enggan kembali praktis membuatnya tak bisa menyaksikan penampilan sang anak, Cristian yang tengah menimba ilmu bersama AS Roma U-15.

“Begini, selama situasinya seperti ini, saya tidak akan menginjakkan kaki di Trigoria,” kata Totti dalam percakapan Instagram Live dengan Luca Toni, dinukil Goal International.

“Setiap kali saya mengantar Cristian untuk berlatih, saya tetap berada di luar gerbang. Terkadang saya duduk di mobil dan merasa ingin menangis saat berpikir bahwa setelah 30 tahun, saya bahkan tidak bisa menginjakkan kaki di sana sekarang.”

“Saya pergi dan hanya itu. Saya masih memiliki teman-teman hebat dan mereka keluar dari tempat latihan untuk menyapa saya. Sesekali, putra saya meminta saya masuk untuk melihatnya bermain, tapi saya tidak bisa melakukannya. Itu akan membunuh saya.”


Baca Juga:


Bahkan Totti menyebut masa pensiunnya dulu bukan murni keinginannya. Roma sudah mengingkari janji kepada sang pangeran sehingga ia memutuskan pensiun dua tahun lalu. Bahkan ia merasa kondisinya dua tahun lalu terbilang baik dan ia siap menjadi sosok yang dipanuti di ruang ganti saat itu.

“Saya tidak ingin pensiun. Saya masih dalam kondisi fisik yang baik, jadi mengapa saya harus berhenti? Bukannya saya ingin bermain sepanjang waktu atau mencoba untuk memaksa siapa pun untuk memainkan saya,” katanya.

“Ada akhir dari segalanya, saya tidak bodoh, tapi masalahnya adalah beberapa orang mengatakan agar pensiun menjadi keputusan saya dan kemudian memojokkan saya. Saya marah, karena saya rela mati demi Roma.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com