Vivagoal – La Liga – Atletico Madrid mungkin menyesali keputusan mereka tak menjual Yannick Carrasco di musim panas kemarin. Pasalnya, performa pemain asal Belgia masih belum sesuai ekspektasi.
Musim lalu, Carrasco sempat menjadi tumpuan di Atletico Madrid. Namun performa serupa tak terjadi di musim ini. Dari 13 laga yang dimainkan di lintas kompetisi, ia baru membukukan satu gol sejauh ini. Hal tersebut sedikit banyak membuat produktivitas tim terganggu.
Carrasco tak banyak membantu dari sisi sayap. Maasalah produktivitasnya seakan melempem dan hal serupa nampak tak terlihat di dua musim lalu kala ia membantu tim mendulang gelar juara LaLiga 2020/21 kemarin.
Baca Juga:
- Dua Pemain Belakang Sevilla Diragukan Tampil Saat Melawan Real Madrid
- Zidane Favoritkan Karim Benzema Sebagai Pemain Terbaik Asal Perancis
- Real Sociedad Persembahkan Kemenangan untuk Fansnya yang Meninggal di Stadion
- Jumpa Villarreal, Barcelona Umumkan Skuatnya
Menurunya performa sang pemain membuat Atletico Madrid menyesal tak melepasnya di bursa musim panas kemarin. Laman Marca sempat mengklaim jika sang pemain sempat ingin mendapatkannya. Namun klub memasang rilis di angka 60 juta Euro. Angka tersebut membuat Tottenham mundur dan sang pemain bertahan di Wanda Metropolitano.
Bahkan saat ini, performa buruk Carrasco tak banyak membantu tim. Ia juga sudah kehilangan tempatnya di tim utama. Posisinya mulai digantikan oleh Antoine Griezmann yang sudah dipermanenkan klub baru-baru ini.
Di bursa Januari mendatang, ada kemungkinan Atleti bakal merestorasi lini depan mereka guna bersaing kembali di papan atas. Carrasco berpotensi dilepas ke klub lain dengan harga yang lebih kompetitif dari rilisnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com