Matic Minta Bintang Benfica Tolak Tawaran dari Man United

Vivagoal – Liga Inggris – Nemanja Matic menyarankan pilar Benfica, Joao Neves untuk menolak pinangan yang datang dari mantan timnya, Manchester United. Setan Merah disebut tertarik pada kemampuan Neves sebagai penyeimbang di lini tengah.

Joao Neves kini tengah menikmati masa-masa gemilang berseragam Benfica. Neves masioh berpeluang mengantarkan Benfica juara Liga Portugal, walau sementara masih dibelakang Sporting CP.

Performa Neves tampil di arena engine room itu, membuat namanya dalam pantauan sejumlah tim besar Eropa jelang bursa musim panas 2024 mendatang. Ia saat ini masih terikat kontrak dengan Benfica sampai tahun 2028 mendatang.

Kehadiran Neves pada lini tengah United lantas dianggap bisa membawa Setan Merah bangkit di Liga Inggris musim depan. Terlebih karena mereka sekarang masih sulit menembus tiga besar pada tabel klasemen Premier League 2023/24.

Kemampuan Neves dalam menggalang area tengah sejatinya turut diakui oleh mantan gelandang Man United, Nemanja Matic. Tapi, Matic meminta Neves memikirkan berbagai hal sebelum menentukan sikap untuk masa depan karirnya.

Baca Juga:

• De Rossi Akui Tak Ada Perubahan Strategi Jelang Leg Kedua Kontra Milan
• Lawan Atalanta, Klopp Ingatkan Liverpool Soal Laga vs Barcelona
• Odegaard dan Saka Dibuat Mati Kutu, Tuchel Puji Laimer dan Mazraoui
• Atletico Madrid Bakal Jual Empat Nama di Bursa Mendatang

Matic bahkan menilai jika Neves belum benar-benar siap membela tim sebesar Man United. Sehingga Matic ingin Neves melupakan dulu kesempatan berseragam United, setidaknya untuk sekarang dan berkembang lebih pesat bersama Benfica.

“Saya pikir masih terlalu dini baginya untuk mengambil langkah untuk pergi,” ujar Matic dilansir Goal.

“Jika jadi dia, saya akan bertahan di Benfica selama beberapa tahun lagi untuk bermain di Champions League dan menjadi lebih dewasa. Saya yakin waktunya akan tiba, jadi tidak perlu terburu-buru.

“Joao sudah berada di klub yang hebat saat ini. Aku percaya masa depannya di Benfica akan sangat baik. Saya pikir masih terlalu dini untuk pergi, tetapi tentu saja, pada akhirnya, itu selalu menjadi keputusannya.”