
Ziyech Batal ke PSG, Christophe Galtier Sindir Chelsea
Vivagoal – Ligue 1 – Pemain Chelsea FC, Hakim Ziyech, batal memperkuat Paris Saint-Germain (PSG) di sisa musim ini karena transfernya batal. Perkara hal tersebut, pelatih Les Parisiens, Christophe Galtier, akhirnya buka suara.
Hakim Ziyech seharusnya sudah sah menjadi pemain PSG dengan status pinjaman hingga akhir musim. Akan tetapi, sebuah drama terjadi dalam proses transfernya tersebut.
Transfer tersebut terjadi pada akhir-akhir bursa transfer musim dingin ditutup, tepatnya Selasa (31/1) pagi WIB. Ziyech sendiri sudah berada di Paris untuk menjalani tes medis bersama PSG.
🚨 It’s over. Hakim Ziyech will NOT join Paris Saint-Germain, deal collapsed — no chance after the appeal has been rejected by LFP.
Paris Saint-Germain, literally furious with the situation with Chelsea after contracts signed but sent too late.
Ziyech, more than disappointed. pic.twitter.com/HZaRqxR6Lc
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) February 1, 2023
Namun, berdasarkan informasi yang didapat, Chelsea salah mengirim dokumen terkait transfer Ziyech. Bukan hanya sekali atau dua kali, melainkan tiga kali Chelsea salah mengirim dokumen ke PSG. Usai Chelsea berhasil mengirim dokumen yang tepat, bursa transfer musim dingin sudah ditutup.
Akibat kegagalan transfer tersebut, Ziyech dikabarkan kecewa dengan Chelsea. Tetapi, kekecewaan tidak hanya datang dari Ziyech, melainkan pelatih PSG, Christophe Galtier.
Baca Juga:
- Ten Hag: Sabitzer sudah sesuai kebutuhan Man United saat ini!
- Pelatih Fiorentina Lega Bursa Transfer Akhirnya Tutup
- Borussia Dortmund Prioritaskan Ivan Fresneda Musim Panas Mendatang
- Paksa Minta Dijual ke Barcelona, Sofyan Amrabat Akui Salah ke Fiorentina
Dilansir dari Mirror, Christophe Galtier menyayangi kegagalan transfer Ziyech lantaran dia memang membutuhkan sosok sang pemain untuk menggantikan Pablo Sarabia yang pergi ke Wolverhampton Wanderers. Ia juga menambahkan kejadian ini bukan tanggung jawab PSG.
“Kami ingin mengganti Sarabia, dengan pemain yang bisa berkembang di sisi kanan. Sayangnya, transfer Ziyech belum selesai dan inilah bahaya jendela transfer. Itu harus diterima. Tanggung jawab tidak terletak pada PSG, seperti yang saya ketahui,” ucap Christophe Galtier.

Hakim Ziyech sendiri tidak terlalu bersinar di Chelsea usai didatangkan dari Ajax Amsterdam pada 2020. Dari tiga musim yang telah ia jalani bersama The Blues, ia bermain sebanyak 98 pertandingan, di mana ia mencetak 14 gol dan 11 assist.
Selain ingin mengembalikan performa yang pernah ia tunjukkan bersama Ajax, ia berharap bisa mendapatkan tempat yang utama di skuad PSG musim ini. Hal tersebut dikarenakan ia sulit bersaing dengan pemain-pemain anyar yang didatangkan oleh Todd Boehly, yakni Mykhaylo Mudryk dan Noni Madueke.
Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 hanya di Vivagoal.com