5 Kombinasi Formasi Terbaik di Dunia
2. Formasi 3-5-2
Formasi 3-5-2 ini kini lebih akrab di daratan Italia. Menurut dari media Intenasional, formasi ini diperkenalkan oleh Franz Beckenbauer dari Jerman dan Carlos Billardo dari Argentina dalam Piala Dunia 1986 di Meksiko.
Ternyata, dengan dikenalkannya formasi ini, beberapa hal dalam permainan sepak bola pun berubah. Dengan formasi ini, permainan sepak bola menjadi lebih menekankan pertarungan di lini tengah.
Revolusi pola pelatihan fisik dan fitness pun terjadi menyusul kesuksesan formasi 3-5-2 ini pada dua edisi piala dunia. Yaitu Argentina di Piala Dunia 1986, dan Jerman Barat di Piala Dunia 1990.
Formasi ini terdiri 3 orang pemain bertahan atau bek, dan biasanya bek tengah akan berperan menjadi seorang penyapu atau sweeper. Daniele De Rossi, pemain Italia, ketika melawan Spanyol memainkan peran ini, yang sebelumnya berperan sebagai gelandang bertahan di AS Roma.
Dua orang pemain sayap diutamakan untuk membantu menguatkan penyerangan. Sedangkan dua orang gelandang tengah biasanya bertugas menjaga kedalaman saat menyerang guna menangkal serangan balik.
Dua striker dalam formasi ini juga diutamakan yang memiliki kecepatan, umpan baik, dan shooting mantap.
Kelemahan dari formasi ialah bahwa setiap pemain yang terlibat mesti punya skill yang bagus, dan komunikasi yang baik.
Intinya kalau komunikasi antar pemain baik, skill bagus, dan pemahaman antar pemain juga bagus, maka formasi ini akan dahsyat.