Berang Dilabeli Pengkhianat, Evan dan Andik Buka Suara
Vivagoal – Liga Indonesia – Urung bergabung dengan Persebaya Surabaya, banyak pihak menganggap Evan Dimas dan Andik Vermansyah berkhianat. Terkait hal tersebut, kedua pemain asli Surabaya itu angkat bicara.
Andik dan Evan yang sebelumnya bermain di Malaysia sudah memutuskan kembali ke Indonesia untuk menjajal Liga 1 2019. Awalnya, mereka ramai diberitakan akan bergabung dengan Persebaya sebagai klub asal kota kelahiran keduanya.
Dalam prosesnya, hal tersebut tidak terjadi. Andik memilih bermain untuk Madura United dan Evan ke kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan untuk membela Barito Putera.
Karena hal itulah keduanya kini dicap pengkhianat karena dinilai tidak loyal sebagai arek Suroboyo. Muly Munial selaku agen sang pemain menyampaikan kedua kliennya itu batal membela Persebaya bukan karena persoalan uang.
[irp]
“Sekadar tuk diketahui saja, ada banyak tawaran ke Evan dan Andik. Seperti Evan, dia dapat tawaran dari klub asal Malaysia dan Thailand, sementara Andik dapat tawaran yang bernilai fantastis dari klub lain. Tapi keduanya masih menunggu Persebaya,” ungkap Muly.
Lebih lanjut, Muly mengatakan sebenarnya manajemen tim Bajul Ijo sudah beberapa kali mengontak Andik dan Evan secara langsung. Namun faktanya Persebaya tak kunjung memberi kejelasan kontrak.
“Evan dan Andik sudah sering dikontak manajemen Persebaya, sebenarnya saya kecewa karena mereka tidak melalui agennya, Tapi ndak apa, toh demi kebaikan semuanya. Tapi ditunggu hingga tiga minggu lamanya, manajemen tak kunjung beri kejelasan kontrak. Jadi, pikir kami ya sudahlah,” Muly menambahkan.
Di sisi lain, Andik juga mengaku kecewa karena dituding pengkhianat. Menurut Andik, jika dirinya tidak loyal ke Persebaya, ia tidak akan memasukkan salah satu poin dalam kontraknya di Madura United bahwasanya ia tidak akan main saat MU bertemu Persebaya.
[irp]
“Saya merasa risih dianggap tidak loyal. Niat awal saya pulang dari Malaysia kan karena ingin bermain tuk Persebaya, kalau perlu pensiun di sana. saya juga sudah minta izin ke Pak Haruna di Madura jika main lawan Persebaya, saya tidak ikut, karena saya lebih senang ditonton ribuan bonek tapi berkostum timnas,” kata Andik.
Senada, Evan juga mengaku sudah sering ada kontak dengan pihak manajemen Persebaya. Namun, tak kunjung ada kesepakatan. Padahal, Evan berniat bergabung ke Persebaya setelah memutuskan hengkang dari Malaysia.
“Pertemuan ada sampai lima kali, tapi negosiasi selalu menemui jalan buntu. Akhirnya, Pak Muly bilang, ini ada tawaran, jadilah saya ke Barito. Saya selalu ingin main di kampung sendiri, karena biar bagaimanapun, Persebaya adalah tim impian saya sedari kecil,” jelas Evan.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com
