Andre Onana Diminta Belajar Lagi Soal Teknik Dasar Jadi Penjaga Gawang
Andre Onana, Foto: dok Goal

Kiper Legendaris Man United Beri Pembelaan Pada Andre Onana

Irman Maulana - August 15, 2024
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Inggris – Meski harus menjalani musim debut yang kurang menyenangkan di Manchester United, Andre Onana tetap mendapat pembelaan dari kiper legendaris Setan Merah, Peter Schemeichel jelang dimulainya musim 2024/25.

Andre Onana datang dengan biaya transfer 47 juta pounds dari Inter Milan di musim panas 2023 lalu. Keinginan untuk miliki sosok kiper modern membuat Erik ten Hag membawa Onana ke Old Trafford.

Kehadiran Onana bahkan membuat United tak keberatan melepas David De Gea, yang sejatinya tak tergantikan dalam beberapa tahun terakhir. Onana dinilai bisa lebih ikut terlibat dalam membangun serangan ketimbang De Gea.

Man United Tak Mungkin Menang Dari Bayern
Andre Onana, Foto: dok situs resmi manutd

Namun, hal yang terjadi di lapangan adalah Onana kerap dianggap jadi benalu dari performa buruk Man United musim lalu. Onana belum mampu berbicara banyak untuk menyelamatkan United pada berbagai ajang musim lalu.

Pada ajang Premier League, gawang Onana jebol sebanyak 58 kali dengan hanya semilan clean sheets dari 38 penampilan. Beruntung Onana dapat mengakhiri musim dengan meraih juara di ajang Piala FA dengan Setan Merah.


Baca Juga:


Ekspektasi besar kini kembali diemban oleh Onana pada musim keduanya berseragam Man United. Dukungan lantas diberikan oleh kiper legendaris Setan Merah, Peter Schmeichel pada seorang Onana.

Menurut Schmeichel penampilan Onana itu turut disebabkan oleh rapuhnya lini pertahanan Man United secara keseluruhan. Ditambah dengan reputasi besar yang dimiliki oleh Man United sehingga kesalahan apapun bakal menjadi bahan pembicaraan banyak orang.

“Saya hanya berpikir dia sedikit kurang beruntung karena dua alasan. Pertama, tidak bermain di belakang lini pertahanan yang konsisten. Itu adalah masalah sebagai penjaga gawang. Kamu bisa menjadi penjaga gawang terbaik di dunia, tetapi jika lini pertahanan tidak melindungimu, maka kita memiliki masalah,” ujar Schmeichel dilansir Goal.

“Kedua, gol yang ia kemasukan di Munich merupakan sebuah ketidakberuntungan, jika melakukan hal tersebut untuk Inter atau Ajax, gol tersebut akan hilang dalam waktu satu atau dua minggu. Jika kamu melakukan itu untuk Man Utd, itu akan bertahan dan kita akan menjadi penjaga gawang yang membuat kesalahan. Itulah kenyataan pahit bermain untuk Man Utd.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com