Dibantai Persija, Pelatih Madura Semprot Wasit yang Berperilaku Tidak Adil
Vivagoal – Liga Indonesia – Setelah timnya dibantai Persija Jakarta 1-4, pelatih Madura United, Paulo Menezes, menyemprot wasit yang menurutnya tidak bersikap adil.
Madura United gagal untuk mempertahankan tren positif mereka di tiga laga terakhir. Melawan Persija di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (7/11) malam WIB, dalam lanjutan BRI Liga 1 2024/25, Laskar Sape Kerrab gagal memetik poin usai dibantai Macan Kemayoran dengan skor 1-4.
Anak asuh Paulo Menezes sejatinya tidak memberikan tekanan kepada Persija. Namun, beberapa kali mereka harus merasakan betapa mengerikannya serangan balik cepat Macan Kemayoran.
FT : Persija 4-1 Madura United FC#PersijaDay #BRILiga1 #Persija pic.twitter.com/kqmw0vksIT
— Persija Jakarta (@Persija_Jkt) November 6, 2024
Dalam laga tersebut terdapat beberapa kejadian yang membuat wasit pemimpin jalannya pertandingan, Eko Saputra, harus menggunakan Video Assistant Referee (VAR). Termasuk saat Madura United mencetak gol lewat titik putih di menit ke-40 lewat tendangan Lulinha.
Situasi tersebut membuat Paulo Menezes sangat kecewa dengan keputusan wasit. Menurutnya, Eko Saputra tidak berperilaku adil selayaknya wasit dalam pertandingan.
“Saya rasa di babak pertama kami bermain sangat baik. Kami mencoba mencetak gol lebih dahulu, tetapi tidak terjadi. Kami lalu kebobolan gol pertama, lalu menyamakan kedudukan lewat penalti,” kata Paulo Menezes dalam konferensi pers pasca laga.
Baca Juga:
- Menang Telak atas Red Star, Flick Senang dengan Performa Timnya
- PSG Kalah dari Atletico Madrid di Menit Akhir, Enrique: Ini Lelucon yang Tak Lucu
- Liverpool Terdepan Untuk Dapatkan Bintang Eintracht Frankfurt
- Bellingham Jadi Sosok yang Frustrasi Karena Mbappe, Kok Bisa?
“Saya tidak tahu mengapa wasit memeriksa penalti kami sebanyak 10 kali. Bagi saya, itu sangat jelas, dan di menit berikutnya Rusadi mungkin membuat (kami dihukum) penalit.”
“Sejujurnya, saya tidak melihatnya. Tapi, wasit tidak memeriksa VAR satu kali pun. Saya tidak tahu (alasannya) ada kriteria yang berbeda, kita harus memikirkan ini,” tambahnya.
Paulo Menezes juga menambahkan jika Madura United tidak dihargai oleh Eko Saputra di laga tersebut. Padahal, mereka telah membawa nama Indonesia di kancah Asia lewat AFC Challange League, di mana Madura belum terkalahkan di dua laga perdana.
“Karena kami telah mewakili Indonesia dengan sangat baik di AFC. Kita layak mendapatkan rasa hormat yang lebih baik karena kita telah mewakili sepakbola Indonesia dengan cara terbaik.”
“Tapi, terkadang saya merasa, tim saya, dan pemain saya merasa bahwa perlakukannya (Eko Saputra) berbeda. Saya tidak mengatakan bahwa Persija tidak pantas menang. Namun, kita harus memikirkan ini,” tutupnya.
Saat ini, Madura United masih terseok-seok di zona degradasi BRI Liga 1 2024/24 dengan enam poin dari 10 laga. Tentu ini menjadi pekerjaan rumah yang berat bagi Paulo Menezes selaku pelatih.
Selalu update berita boal terkini seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com