Peserta Piala AFF 2024 Keluhkan Jadwal Padat di Fase Grup
Pemain Timnas Indonesia pada pertandingan melawan Timnas Vietnam pada fase penyisihan grup Piala AFF 2024 di Viet Tri Stadium, Minggu (15/12) malam WIB. Foto: VIVAGOAL/Dimas Sembada

Peserta Piala AFF 2024 Keluhkan Jadwal Padat di Fase Grup

Catrine Mega - December 16, 2024
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Indonesia – Shin Tae-yong kembali menyoroti padatnya jadwal pertandingan pada penyisihan grup Piala AFF 2024 yang menyebabkan para pemain kelelahan. Tak hanya Timnas Indonesia, STY yakin bahwa pemain dari seluruh tim pasti merasakan hal yang sama.

Pasalnya setiap tim harus memainkan laga kandang-tandang dalam waktu yang berdekatan. Indonesia saja sudah menempuh perjalanan panjang dari Myanmar, Indonesia, kemudian Vietnam.

Peserta Piala AFF 2024 Keluhkan Jadwal Padat di Fase Grup
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Sumber: VIVAGOAL/Dimas Sembada

“Saya pikir tidak hanya tim kami yang kesulitan. Semua timnas yang berpartisipasi di AFF kali ini merasakan situasi yang sama. Terutama negara yang tidak punya penerbangan langsung seperti Laos, Myanmar, atau Kamboja,” ujar STY kepada awak media.

“Jadi, butuh minimal 15 jam (waktu tempuh) dari negara kami (Indonesia) untuk pergi ke sana. Sebagai contoh, ketika kami terbang ke Myanmar, kami butuh 16 jam untuk sampai sana dan 15 jam untuk pulang. Sebagai pelatih, saya masih merasa lelah dan kehabisan tenaga. Saya tidak bisa membayangkan perasaan pemain dengan jangka waktu itu,” tutur sang pelatih.


Baca juga:


Sebelumnya STY sudah memberikan saran kepada panitia AFF untuk menggelar pertandingan di satu negara saja sebagai tuan rumah. Tujuannya jelas, agar para pemain tak perlu menempuh perjalanan jauh sehingga lebih efektif dan efisien.

Peserta Piala AFF 2024 Keluhkan Jadwal Padat di Fase Grup
Pertandingan Timnas Vietnam vs Timnas Indonesia pada penyisihan grup Piala AFF 2024 di Viet Tri Stadium, Minggu (15/12) malam WIB.
Foto: VIVAGOAL/Dimas Sembada

“Jadi, seperti yang saya katakan sebelumnya, jika AFF mau tahu, setiap tim bermain tiga hari sekali. Sehingga, saya menyarankan untuk satu negara menjadi tuan rumah untuk fase grup. Lalu, semifinal dan final dengan sistem sekarang,” kata pelatih asal Korea Selatan tersebut.

“Para pemain juga mengeluhkan hal ini dan mereka mengatakan sangat kelelahan. Mereka juga merasa seperti ingin menangis. Jadi, ini sangat sulit,” tutupnya.

Selalu update berita terbaru seputar  Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com