Cerita Dramatis Dibalik Kepindahan Luis Figo ke Real Madrid
Vivagoal β La Liga β Mantan presiden Barcelona, Joan Gaspart mengenang transfer kontroversial Luis Figo ke Real Madrid pada awal musim panas 2000. Gaspart tidak bisa melupakan kejadian itu karena kepindahan Figo terjadi tepat saat ia terpilih sebagai Presiden Barcelona.
Gaspart menceritakan kronologi transfer bintang asal Portugal itu yang berujung pada insiden pelemparan kepala babi tersebut. Gaspart memulai ceritanya dengan mengatakan bahwa Figo lebih dulu meneleponnya untuk mengabarkan bahwa Madrid tertarik merekrutnya.
Luis Figo lalu mengancam Gaspart bahwa dirinya mau saja bertahan di Barcelona dengan satu syarat, Barcelona mau membayarkan denda sebesar 500 juta pesetas (mata uang Spanyol pada 1869 hingga 2002) kepada Real Madrid.
Pasalnya, agennya saat itu sudah lebih dulu menyepakati perjanjian pra-kontrak dengan presiden Florentino Perez, dan mereka diwajibkan membayar denda itu jika ingin terus di Barcelona.
“Malam yang sama ketika saya terpilih sebagai Presiden Barcelona, Figo menelepon saya dan berkata, ‘Tuan Joan Gaspart, saya punya dua tiket bermain, satu di Real Madrid dan satu di Barcelona.’ Saya lalu katakan kepadanya, ‘saya akan bertemu anda segera, tunggu saya di bandara.
πͺβ¨π Working towards that @LaLigaEN return π @SDEibarEN!
β½ Possession and tactics
π₯ Mini-match#RMCity | #HalaMadrid pic.twitter.com/2BRNJnDVm7β Real Madrid C.F. π¬π§πΊπΈ (@realmadriden) June 9, 2020
“Tapi Figo lalu bilang, agen saya sudah menandatangani dokumen perjanjian pra-kontrak dengan Madrid, jika saya tidak segera menekennya, kami harus membayar denda 500 juta pesetas. Saya tidak mau mengecewakan Madrid, tapi jika anda mau menjamin Barcelona akan bayar itu, saya akan terus di Barca.” jelas Gaspart.
Gaspart pun menilai, transfer Figo ke Real Madrid sebagai salah satu langkah kotor yang pernah dilakukan Florentino Perez, presiden El Real.
Baca Juga:
- Messi Urutan Ke-21 Pemain Paling Bernilai, Ronaldo Peringkat ke-70
- Martin Braithwaite Sebut Messi Sebagai Panutan di Barcelona
- Cerita Jose Mourinho Yang Tidak Percaya Ronaldo Pemain Terbaik Di Dunia
- Jelang Bergulirnya LaLiga, Pemain Real Madrid Ini Ketiban Sial
“Langkah Florentino Perez saat itu begitu sensasional. Jika Figo mau menandatangani perjanjian itu, semuanya akan berjalan bagus buat Madrid, tapi jika tidak, dia bakal memiliki 500 juta pesetas.
“Saya bersikeras memberi tahu Figo bahwa Barcelona akan siap membayar sejumlah itu, tapi Madrid meminta dibayar saat itu juga, sementara Figo menelepon saya pukul 12 malam. Saya tidak bisa mewujudkanya dan akhirnya Figo pergi ke Madrid. Itu langkah kotor, dan berbahaya yang sudah dilakukan teman baik saya, Florentino Perez,β kata Gaspart lagi.
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com