
Alphonso Davies Akui Dirinya Ingin Masuk Buku Sejarah Bayern
Vivagoal – Bundesliga – Pilar Bayer Munich, Alphonso Davies mengklaim dirinya siap masuk buku sejarah Bayern Munich lantaran masih ingin mempersembahkan rentetan gelar yang bisa dimenangkan dalam buku sejarah Die Roten.
Davies sudah memulai karir profesionalnya bersama tim MLS Vancouver Whitecaps di usia 15 tahun. Ia menjadi debutan termuda kedua dalam sejarah sepakbola Amerika Serikat setelah Freddy Adu. Tiga tahun pasca debut, dirinya pindah ke Bayern Munich dan mulai menjadi sensasi tersendiri.

Pada 2020, ia sempat hantarkan tim menangi Liga Champions di tengah dominasi tim di kancah domestik. Bahkan, di tahun tersebut, Bayern di bawah Hansi Flick lumayan superior lantaran sukses mengoreksi enam gelar dalam satu tahun kalender. Meski begitu, dirinya menjauhkan rasa puas dan masih ingin menangi berbagai gelar lain.
Baca Juga:
- Kuota Pemain Asing Bertambah, Ricky Nelson: Itu akan Bantu Pemain Lokal
- Mimpi Klok Back to Back Champions Jadi Kenyataan bersama Persib Bandung
- Malut United Tak Bermimpi Main di Kompetisi Asia Musim Depan
- Ramadhan Sananta Akan Berkembang Jika Main di Malaysia, Kenapa Bisa?
“Sebagai pesepakbola, anda tentu ingin selalu menang lagi dan lagi. Rasa lapar tak akan berhenti. Saya ingin mencatatkan namaku dalam sejarah klub seperti Bayern Munich. Hal itu akan sangat spesial. Saya tahu akan ada kerja keras untuk hal itu. Setiap hari, saya akan mencoba melakukan segalanya,” urainya kepada One Soccer, seperti diwartakan iMiaSanMia.
Bersama Jamal Musiala dan Joshua Kimmich, ketiganya sudah mekenen kontrak baru bersama klub. Davies masih akan berpotensi memenangkan gelar-gelar lain bersama Bayern. Musim ini, ia sempat hantarkan klub menagi Bundesliga kembali setelah musim lalu gelar yang sama diangkut oleh Bayer Leverkusen dengan status tak terkalahkan.
Selalu update berita bola terbaru seputar Bundesliga hanya di Vivagoal.com
