Analisa Vigo: Nigeria, Negara Afrika Produsen Striker Terbaik Saat Ini
Sumber: Twitter @NGSuperEagles

Analisa Vigo: Nigeria, Negara Afrika Produsen Striker Terbaik Di Dunia Saat Ini

Muhammad Ilham - September 13, 2023
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Banyaknya striker membuat Nigeria dilansir oleh Opta masuk ke 10 besar negara pencetak gol terbanyak di lima kompetisi terbaik di Eropa saat ini dengan 120 gol. Mereka berhasil mengalahkan Belgia (100 gol), Belanda (93 gol), Denmark (72 gol), dan Kroasia (55 gol).

Menariknya, para penyerang Nigeria dalam mencetak gol tidak lepas dari minimnya jumlah gelandang mereka yang bisa melakukan hal itu. Para pemain-pemain Nigeria telah bermain sebanyak 32,843 menit di lini tengah dan depan dengan 274 menit per golnya. Angka tersebut jauh berbanding terbalik dengan Norwegia yang hanya mencatatkan 19,956 menit dan 238 menit per golnya (sumber Opta).

Analisa Vigo: Nigeria, Negara Afrika Produsen Striker Terbaik Saat Ini
Sumber: Twitter @NGSuperEagles

Alasan mengapa Nigeria pandai memproduksi striker adalah karena buruknya pembinaan pemain muda di sana. Meskipun aneh, jurnalis olahraga Nigeria, Solace Chukwu, membenarkan hal itu.

“Tetapi sebagian dari itu sebenarnya adalah fungsi dari pengaturan pembinaan pemain muda yang buruk di Nigeria. Kedengarannya aneh untuk dikatakan, tetapi maksudnya adalah bahwa ketika para pemandu bakat datang ke Nigeria, lebih mudah untuk melihat hal-hal yang menjadi kelebihan para penyerang, hal-hal seperti gerakan eksplosif,” ucap Chukwu yang dilansir dari The Analyst.


Baca Juga:


“Para gelandang dan terkadang bahkan para pemain bertahan memainkan peran yang lebih cerdas, dan karena para pemain tidak dilatih dengan baik di Nigeria seperti di tempat lain, para penyerang cenderung lebih menonjol,” tambahnya.

Tentunya, keadaan ini membuat senang sekaligus sedih Jose Pereiro sebagai pelatih Timnas Nigeria. Memang, ia memiliki lini depan yang mengerikan seperti Osimhen dan Boniface. Namun, kemampuan mereka tidak didukung lini tengah dan belakang yang mumpuni.

Alhasil, kepiawan mereka dalam mencetak gol harus terhalang dengan tidak maksimalnya lini belakang dan tengah. Wajar bila prestasi Nigeria di wilayah Afrika kalah dari Timnas Senegal atau Mesir.

Tapi, lebih dari itu semua, Nigeria menjadi salah satu produsen yang paling dibutuhkan di Eropa saat ini. Pasalnya, minimnya produsen striker di Eropa membuat banyak tim yang kesulitan untuk mendapatkannya dan berakhir pada opsi membeli pemain lini depan tua, belum teruji, dan mahal seperti Rasmus Hojlund di Manchester United.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepakbola dunia hanya di Vivagoal.com