Vivagoal – Liga Champions – AC Milan alami kekalahan dengan skor 1-3 dari Borussia Dortmund, sekaligus memperkecil kans untuk lolos ke babak selanjutnya. Pelatih AC Milan, Stefano Pioli menyesali satu kejadian yang sejatinya bisa mengubah nasib Rossoneri.
Duel AC Milan vs Borussia Dortmund dalam pertandingan matchday kelima fase grup F Liga Champions berlangsung di San Siro, Rabu (29/11) dinihari WIB. Rossoneri sejatinya punya peluang emas saat babak pertama baru berjalan lima menit.
Tuan rumah mendapat hadiah penalti, setelah Nico Schlotterbeck melakukan handball saat berusaha menghadang bola tendangan Samuel Chukwueze. Sayangnya, Olivier Giroud yang maju sebagai algojo gagal menyarangkan bola setelah sepakannya mampu dibaca kiper Dortmund, Gregor Kobel.
Kondisi tersebut kemudian memantik semangat Die Borussen untuk menggempur pertahanan Rossoneri. Marco Reus mampu menjebol gawang Mike Maignan hanya tiga menit berselang lewat sepakan penalti, setelah Davide Calabria melanggar Jamie Bynoe-Gittens di menit ke-8.
Namun Milan masih mampu membalas melalui aksi individu Samuel Chukwueze di menit ke-37. Tapi, Dortmund bisa memastikan keunggulan mereka pada babak kedua, berkat sumbangan dari Jamie Bynoe-Gittens dan Karim Adeyemi.
Baca Juga:
- Dituntut Menang Atas Dortmund, AC Milan Harus Gaspol Selama 90 Menit
- Pioli: AC Milan Bakal Habis-Habisan Untuk Kalahkan Dortmund
- AC Milan Berharap San Siro Angker Untuk Dortmund
- Atalanta Siap Beli De Ketelaere dari AC Milan, Tapi Ada Syaratnya
Dengan hasil ini, kans AC Milan untuk bisa lolos ke babak 16 besar sangatlah kecil. Dengan menyisakan satu pertandingan di fase grup F, Milan harus menang di kandang Newcastle United. Allenatore Milan, Stefano Pioli lalu merasa bahwa nasib mereka bisa berubah andai penalti Giroud bisa membobol Dortmund.
“Saya pikir kami kehilangan kendali saat kami seharusnya bisa mengendalikan permainan ke arah kami melalui penalti, termasuk saat satu menit sebelum gol kedua mereka, kami bisa saja unggul 2-1 melalui serangan balik tapi tidak menyelesaikannya,” ucap Pioli kepada Mediaset.
“Ketika Anda tidak mencetak gol dan kemudian kebobolan, itu akan membuat Anda kehilangan semangat. Kami seharusnya bisa bertahan lebih baik dalam situasi seperti itu.
“Kami juga mampu menciptakan peluang di momen lain, namun momentumnya bergeser ke arah lain ketika lawan kami lebih klinis, lebih tajam, dan lebih siap memanfaatkan peluang-peluang tersebut.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com
