Arsenal Imbang Atas Southampton, Gaya Bertahan Zinchenko Disorot Habis
Vivagoal – Liga Inggris – Oleksandr Zinchencko jadi sorotan saat Arsenal ditahan imbang 3-3 oleh tim juru kunci, Southampton. Zinchenko dianggap bukan bek hebat.
Arsenal kandas lagi di lanjutan Premier League. Setelah cuma bisa berimbang 2-2 kontra Liverpool dan West Ham United, The Gunners kembali gagal menang saat menjamu Southampton di Emirates, Sabtu (22/4) malam WIB.
Arsenal vs Southampton berlangsung di Emirates Stadium, Sabtu (22/4/2023) dini hari WIB. The Gunners kebobolan saat laga baru hitungan detik lewat Carlos Alcaraz.
Di menit ke-14, Theo Walcott membuat Arsenal makin menderita. Dia membawa Southampton memimpin 2-0 sebelum Gabriel Martinelli memperkecil kedudukan jadi 2-1 lewat golnya jelang turun minum.
Arsenal makin tertinggal 1-3 di babak kedua saat Duje Caleta-Car mencetak gol. Namun Meriam London yang tak mau menyerah begitu saja mampu menyamakan skor menjadi 3-3 di penghujung laga lewat gol Martin Odegaard dan Bukayo Saka.
Baca Juga:
- Realistis Saja, Arsenal Butuh Keajaiban Jadi Juara Liga Inggris
- 7 Data dan Fakta Hasil Imbang Arsenal dan Southampton
- 2 Gol Tercepat di Premier League Tercipta ke Gawang Arsenal
- Gabriel Jesus: 6 Laga Sisa Musim Layaknya Final Untuk Arsenal
Dengan hasil ini, meski masih di puncak klasemen dengan perolehan 75 poin dari 32 laga, Arsenal sebenarnya sangat dirugikan karena Manchester City selaku rival terdekat mengantongi dua laga lebih sedikit dan cuma terpaut 5 poin.
Bek kanan Arsenal, Oleksandr Zinchenko pun jadi sorotan. Sebab dirinya beberapa kali kalah berduel dengan Theo Walcot. Bahkan gol kedua Southampton, Walcot kembali tidak terkawal dan berhasil menyarangkan bola ke gawang usai mendapat umpan terobosan Carlos Alcaraz.
Sementara pada gol ketiga Southampton, Zinchenko lengah mengawasi pergerakan Caleta-Car hingga bisa menjebol gawang Arsenal dengan sundulan meneruskan situasi tendangan sudut. Eks pemain Arsenal, Lee Dixon yang memberikan kritik untuk Zinchenko. Dia dinilai bukan bek yang bagus saat bertahan.
“Dia bukan bek yang brilian. Dia brilian saat menguasai bola dan Arsenal menggunakannya untuk kekuatan mereka saat menguasai bola. Tapi, tanpa bola, kita melihat dia berperan dalam gol penyeimbang Liverpool di Anfield dan lagi hari ini,” kata Dixon di Sportskeeda.
“Dia harus hidup sebagai bek, apakah anda terkadang merangsek ke lini tengah atau tidak. Bukan pekerjaan anda untuk menjaga bola agar tidak masuk ke gawang,” kata dia menambahkan.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
