Vivagoal – Liga Inggris – Chelsea harus takluk 0-1 di kandang sendiri saat menghadapi Manchester City di Liga Inggris. Pierre-Emerick Aubameyang jadi perhatian karena ditarik keluar padahal baru masuk sebagai pemain pengganti.
Laga Chelsea vs Manchester City dalam lanjutan gameweek ke-19 Liga Inggris digelar di Stamford Bridge, Jumat (6/1) dinihari WIB. Duel kedua tim berjalan cukup berimbang dengan Chelsea punya 47 persen penguasaan bola berbanding 53 persen milik tim tamu.
Meski demikian, tak banyak peluang bersih yang mampu diciptakan Chelsea sepanjang 90 menit laga berlangsung. Justru, Manchester City yang mampu mencetak gol pada menit ke-63 lewat Riyad Mahrez, dan terus bertahan hingga pertandingan usai.
Hasil ini sekaligus melanjutkan rentetan tren negatif Chelsea di Liga Inggris yang cuma bisa sekali menang dalam delapan pertandingan terakhirnya. Imbasnya, Jorginho dkk kini terperosok di posisi ke-10 klasemen sementara dengan 25 poin dari 17 pertandingan, terpaut 10 angka dari Man United di empat besar atau batas zona Liga Champions.
Menariknya kemudian adalah, ketika dalam posisi tertinggal, Graham Potter selaku manajer Chelsea justru mengganti Pierre-Emerick Aubameyang. Padahal, penyerang asal Gabon itu dimasukkan sebagai pemain pengganti setelah Raheem Sterling menderita cedera hamstring pada menit ke-5.
Baca Juga:
- Badai Cedera Bukan Alasan Buat Chelsea Kalah Lagi dari City
- Bertemu Man City Lagi, Chelsea Malah Dihantam Badai Cedera
- Chelsea Disikat Man City, Dua Pemain Andalannya Cedera
- Chelsea Berlagak Punya Uang Beli Enzo, Ujung-Ujungnya Minta Diskon
Namun rupanya, Aubameyang kurang memuaskan setelah hanya 14 kali menyentuh bola dengan cuma sekali memenangi duel, sekali melakukan sentuhan pada bola di area kotak penalti City, sekali melakukan pelanggaran dan tanpa melepaskan satupun tembakan.
Ia pun tidak lama di lapangan karena pada menit ke-68, dirinya digantikan oleh gelandang muda 19 tahun, Omari Hutchinson. Meski begitu, Potter beralasan dirinya menarik keluar Aubameyang karena penyerang 33 tahun itu kecapean mengikuti ritme permainan City yang terus berlari.
“Dia jadi pemain pengganti di menit pertama, setelah lama tidak bermain, dan harus bekerja keras karena Manchester City memaksa Anda terus berlari. Saya rasa dia sudah tampil maksimal untuk tim. Dia sedikit capek sama seperti Ziyech, sehingga harus diganti,” ujar Potter seperti dikutip situs resmi klub. (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com