Vivagoal – Liga Indonesia – Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti memberikan pujian kepada satu pemain diaspora yang masih bertahan dalam proses seleksi. Sosok yang dimaksud adalah Aaron Liam Suitela.
Seleksi dan pemusatan latihan Timnas U-17 telah memasuki minggu ketiga. Kebijakan promosi dan degradasi terus dilakukan pada setiap akhir pekan.
Perkuat diri dengan konsisten berlatih! ❤️🔥#KitaGaruda #GarudaMudaMendunia pic.twitter.com/RY4uC4Fs6t
— PSSI (@PSSI) July 28, 2023
Dari lima pemain diaspora yang telah datang mengikuti seleksi, empat di antaranya akhirnya dipulangkan. Hanya Suitela yang masih dipertahankan.
Keempat pemain yang dipulangkan itu adalah Aaron Nathan Ang (FC Nottingen Verbandsliga U-17), Staffan Qabiel Horito (Sant Cugat FC Academy), Mahesa Ekayanto (FC Dordrecht), Madrid Augusta (AFC ’34 Alkmaar). PSSI rencananya akan memanggil pemain diaspora lain untuk dicoba.
Baca Juga:
- Muhammad Ferarri Ikut Tes Kepolisian, Presiden Persija Singgung Kontrak
- Hadapi Persebaya, Maciej Gajos Minta Jakmania Penuhi SUGBK
- Indra Sjafri Sambut Hasil Undian Asian Games dengan Optimisme
- Agenda Timnas U-23 Padat, Rio Fahmi Pilih Fokus di Persija
Bima Sakti punya alasan kuat untuk mempertahankan Suitela. Pemain asal klub Bulleen Lions FC di kasta kedua Liga Australia itu dianggap lebih baik ketimbang para diaspora lainnya.
“Dia (Suitela) punya kemauan dan skill. Sejumlah kekurangannya juga masih bisa diperbaiki,” kata Bima Sakti.
Meski memberikan pujian, Bima Sakti enggan memberikan jaminan kepada Suitela. Sang pemain masih kemungkinan dipulangkan jika dianggap tak lebih baik dari pemain lain.
Seleksi pemain Timnas U-17 memang masih sangat sengit. Selain calon diaspora lain, ada peserta yang terpilih dari berbagai kota di tanah air.
“Kita lihat nanti di akhir dan ini masih belum ada yang pasti semua. Yang pasti kami akan cari semuanya pemain-pemain diaspora yang dirilis PSSI,” tutupnya.
Selalu update berita terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com