Vivagoal – Berita Bola – Bintang Brasil, Vinicius mengungkapkan rasa kecewanya karena harus melihat Kyle Walker tak bisa tampil selama 90 menit penuh ketika Tim Samba menghadapi Timnas Inggris.
Kyle Walker ditarik keluar oleh sang manajer, Gareth Southgate saat laga baru berjalan 20 menit saja. Ia terpaksa digantikan oleh pilar Aston Villa, Ezri Konsa karena tampak mengalami masalah hamstring.
Padahal sesaat sebelum diganti, Walker dengan gemilang mampu menyelamatkan gawang Inggris dari kebobolan. Berawal dari solo-run Vinicius di menit ke-11, Walker bisa menghentikan bola tepat waktu usai melewati kiper Inggris.
Laga sendiri pada akhirnya dimenangkan oleh Brasil dengan skor tipis 1-0 atas Inggris di Wembley Stadium. Satu-satunya gol kemenangan Tim Samba dicetak oleh Endrick pada menit ke-80.
Kekecewaan pada kondisi Walker ini rupanya turut disesali oleh Vinicius. Ia mengaku selalu bersemangat untuk menguji kemampuannya melawan Walker, yang dianggap sebagai pemain bertahan terbaik di dunia.
Baca Juga:
- Meski Sudah Ditransfer, Next Messi Tak Akan Main untuk Manchester City
- Di Maria Sebut Absenya Messi dari Argetnina Jadi Berkah Tersendiri
- Rekan Setim Sudah Isyaratkan Mbappe Bakal Main untuk Real Madrid
- Keok dari Brasil, Southgate Sebut Ada Masalah Pada Stok Gelandangnya
“Ah, itu semua sangat menyedihkan. Setiap kali seorang pemain meninggalkan lapangan dalam keadaan cedera, sangat menyedihkan. Tidak hanya bagi sang pemain, tetapi juga bagi kami semua yang berada di lapangan,” ujar Vinicius dilansir Goal.
“Kami ingin bermain melawan yang terbaik, (seperti Kyle) Walker. Saya selalu mengatakan, dia adalah pemain bertahan terbaik yang pernah aku hadapi dan selalu menjadi duel yang sangat bagus.
“Ia sangat menghormatiku dan saya sangat menghormatinya. Masing-masing membela tim mereka dengan keinginan terbesar di dunia.”
Selalu update kabar terbaru seputar dunia sepakbola hanya di Vivagoal.com